Nahdliyin Harus Muhasabah Ulang Tentang 3 Hal Terkait Kasus Sampang
Kekerasan yang berulang sampai dua kali dalam waktu yang tak terlalu lama di Sampang Madura telah mencoreng kedamaian di bumi pertiwi. Ketua PBNU Slamet Effendy Yusuf berharap agar kejadian tersebut bisa menjadi sarana untuk muhasabah atau introspeksi diri bagi warga NU.
Menurutnya terdapat tiga aspek yang bisa menjadi pelajaran berharga. Pertama adalah adanya sikap “kutu loncat” yang dilakukan oleh Roisul Hukama yang sebelumnya jelas-jelas pengikut syiah dan belajar di pesantren beraliran syiah di Bangil. Ia keluar dari syiah karena konflik pribadi dengan saudaranya, Tajul Muluk, lalu memprovokasi masyarakat agar terlibat dalam pertikaian atas nama pertentangan aliran. (more…)