Platform Kecerdasan Bisnis Terbaik

  • Post author:
  • Post category:Tutorial

Konten Video menjadi semakin populer selama beberapa tahun terakhir. Dengan munculnya TikTok dan Instagram Reels, semua orang berbagi video di platform ini. Ini adalah media yang sangat baik untuk menyampaikan informasi – namun, tidak semua orang dapat menikmatinya dengan suara. Ada solusi untuk ini: menyertai video dengan teks. CapCut adalah aplikasi terkemuka untuk mengedit video, terutama untuk media sosial seperti TikTok. Di antara banyak opsi pengeditan, ini juga memungkinkan penambahan teks ke konten.Berikut panduan singkat tentang cara menambahkan teks saat mengedit video di CapCut.Mengapa Anda Harus Menambahkan Teks ke VideoMemasukkan elemen tekstual ke dalam konten video adalah cara yang bagus untuk menyampaikan pesan yang menarik. Dengan begitu, mereka juga menjangkau audiens yang lebih besar. Video terdiri dari elemen visual dan audio. Namun, jika tidak disertai teks, itu tidak termasuk bagi mereka yang tidak memiliki kesempatan untuk menikmati suaranya. Orang dengan gangguan pendengaran, misalnya, tidak dapat sepenuhnya menghargai informasi yang diberikan video jika tidak tertulis di layar.Teks vs. SubtitelAda perbedaan antara teks dan subtitel, karena keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Teks adalah bagian dari konten tekstual yang menyertai video tetapi tidak harus mentranskripsikan suaranya. Fungsi utama teks adalah untuk menjelaskan konten video dan menyorot kata kunci atau topik. Selain itu, ini menggantikan peran suara dalam menyampaikan pesan, menjadikannya serbaguna dan terbuka untuk usaha kreatif.Di sisi lain, subtitle menerjemahkan bahasa video ke teks kata demi kata. Mereka bermanfaat bagi penyandang disabilitas atau gangguan pendengaran karena menyediakan terjemahan literal dari pesan video.Menambahkan Teks di CapCutCapCut sangat mudah digunakan dan memungkinkan pengeditan video yang mudah terlepas dari perangkat Anda. Menambahkan teks ke video di CapCut adalah operasi sederhana, dan aplikasi ini mengaktifkan berbagai fitur untuk pengeditan kreatif. Ada dua cara untuk menambahkan teks ke video Anda di CapCut, dan mudah diakses.Menambahkan Teks Otomatis ke Video di CapCutCapCut menyediakan fitur teks otomatis yang berguna untuk mempersingkat proses pengeditan video. Ini akan secara otomatis membuat subtitle untuk video, yang dapat Anda edit secara manual setelah aplikasi membuatnya. Untuk menggunakan teks yang dihasilkan secara otomatis di CapCut, Anda harus memilih bahasa yang digunakan dalam video. Dari sana, aplikasi akan secara otomatis membuat teks berdasarkan suara video.Berikut cara mengaktifkan teks yang dihasilkan secara otomatis di CapCut:Buka layar beranda aplikasi CapCut dan buat proyek baru.Impor video yang ingin Anda edit ke dalam proyek. Temukan tombol “Teks” di bilah menu bawah. Pilih opsi “Teks otomatis”. Pilih opsi suara dari kotak dialog pop-up. Ada tiga opsi:Pilih “Suara asli” jika narator video ada di dalam video.Pilih “Voiceover” jika video menyertakan sulih suara yang direkam sebelumnya yang menyertai konten video.Pilih “Keduanya” jika video menggabungkan dua yang sebelumnya.Pilih bahasa video. Ketuk “Mulai” dan tunggu aplikasi memproses teks. Waktu pemrosesan tergantung pada panjang video. Setelah aplikasi selesai membuat otomatis, Anda dapat mengedit teks teks secara manual jika aplikasi salah menyalin sesuatu. Anda dapat mengakses fitur ini melalui menu edit Batch. CapCut juga memungkinkan pengaturan gaya teks, memungkinkan Anda bereksperimen dan memberikan kesan unik pada video Anda. Anda dapat melakukannya dengan cepat dengan mengakses menu Style. Di sana Anda dapat mengubah jenis font, warna, dan fitur penyetelan halus lainnya dari video Anda.Setelah selesai mengedit, simpan video Anda ke perpustakaan Anda dan bagikan di TikTok atau sebagai Reel Instagram.Tambahkan Teks secara Manual ke Video di CapCutVideo manual pengeditan mungkin sedikit lebih rumit di CapCut. Tetap saja, ini memungkinkan Anda menyesuaikan teks di video Anda dengan lebih tepat. Pembuatan teks manual memungkinkan Anda memasukkan teks lebih kreatif jika Anda ingin lebih dari sekadar menambahkan subtitel untuk mengikuti suara. video yang ingin Anda edit dan ketuk “Tambah”. Sesuaikan garis putih yang menentukan bagian video yang akan diberi teks. Anda dapat melakukan ini dengan menyeret layar ke kiri atau kanan. Klik opsi “Teks” di bilah menu bawah. Menu ini akan memberi Anda beberapa opsi: “Tambahkan teks” adalah yang paling dapat disesuaikan, memungkinkan Anda mengontrol sepenuhnya teks. “Teks template” akan memberi Anda solusi cepat yang dirancang sebelumnya untuk desain teks. Pilih “Tambahkan teks. ”Gunakan tab “Keyboard” untuk memasukkan teks teks. Sesuaikan gaya dan efek teks, tambahkan gelembung, atau buat animasi teks. Ketuk tanda centang dan selesaikan pengeditan.Setelah Anda menyelesaikan desain teks, saatnya menyisipkan itu ke dalam video. Setelah itu, Anda perlu memposisikannya di layar dan menyinkronkannya dengan ucapan. Anda dapat melakukan ini dengan mengetuk kotak oranye dan menyesuaikan batas putih untuk menyinkronkan teks dengan video.Tips untuk Membuat Teks yang Baik di CapCutSecara alami, Anda ingin menghindari pengeditan tambahan saat Anda selesai menambahkan teks ke video Anda. Meskipun CapCut menawarkan fitur luar biasa untuk mendesain teks video, CapCut juga memiliki beberapa kekurangan. Oleh karena itu, Anda mungkin ingin menghindari beberapa hal untuk memastikan teks video Anda tidak memerlukan pengeditan tambahan.Buat SingkatJika Anda memutuskan untuk menambahkan teks yang dihasilkan secara otomatis ke video Anda, pastikan bahwa teks tersebut tidak terlalu panjang. Ini akan membuat mereka lebih sulit bagi pemirsa untuk membaca. Selain itu, aplikasi seperti TikTok atau Instagram dapat menghentikannya setelah diunggah. Untuk menghindari masalah ini, pastikan Anda melakukan pemeriksaan manual. Perhatikan setiap bagian keterangan setelah dibuat secara otomatis, dan pisahkan setiap kalimat yang panjang.Keep It BasicTips kedua adalah untuk menghindari tulisan tangan atau font lain yang mungkin sulit dibaca. Video TikTok terkenal mudah dicerna. Jika penonton tidak dapat langsung membaca teks di video Anda, mereka mungkin akan menggeser ke atas dengan cepat. Pilih font yang mudah dibaca, seperti Klasik, Tebal, atau Serif.Berkreasi Dengan TeksMenambahkan teks ke video memungkinkan semua orang untuk menikmatinya. Mentranskripsikan video meningkatkan pemahaman pemirsa dan memungkinkan penayangan yang fleksibel terlepas dari lingkungan. Selain itu, sebagian besar pembuat konten bertujuan untuk meningkatkan SEO dan jumlah penayangan. Menyertakan konten tekstual dalam video menambah kedua faktor tersebut. Mengedit video di CapCut adalah cara paling umum dan mudah untuk membuat konten video yang hebat. Lain kali Anda membuat video TikTok baru atau Instagram Reel, tambahkan keterangan untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Pemirsa Anda akan berterima kasih karenanya, dan Anda akan membuat video Anda lebih kaya dengan informasi.Bagaimana Anda lebih suka menambahkan teks ke video Anda? Beri tahu kami di bagian komentar di bawah.
Business intelligence (BI) platforms are essential for growing any enterprise. These solutions collect, process, and analyze relevant data and identify new opportunities to progress.

Utilizing a powerful business intelligence platform can help you predict future business situations. Moreover, gaining insight from BI-generated analytics leads to a considerable increase in ROI (return on investment) and a competitive advantage.

Business intelligence tools can significantly boost your workflow. They can help you make clever decisions to achieve higher business goals. Read on to learn more about the best business intelligence platforms.

The Best Business Intelligence Platforms

There are many business intelligence tools on the market right now. Choosing the best software isn’t a simple task since every business has different needs. However, most business intelligence platforms share the same essential set of features:
Data visualizationAdvanced analyticsPredictive analyticsReportingData and performance managementData integration
Business intelligence platforms process structured and unstructured data using these functions. Once the data is processed, users can harness it to simplify decision-making based on precise KPIs (key performance indicators) and market shifts. A good BI platform is easy to navigate and allows you to create a complex data structure.

Zoho Analytics

Starting off this list is Zoho Analytics. An efficient all-around player, this powerful self-service business intelligence and analytics platform connects, processes, and analyzes data. This tool provides all the essential features a complete BI platform needs and makes an excellent choice for any business.

Zoho Analytics creates visualizations from raw data, allowing you to easily read the insights. The platform turns processed information into detailed reports and dashboards. These features provide a clear overview of your KPIs, current trends, and future predictions.

Data management is another strong point of this tool. It features an augmented self-service data processor, allowing you to transform, enhance, and sort the data you want to examine. Detailed data preparation is mandatory for generating a thorough report, and Zoho Analytics provides you with an excellent dashboard. This feature for building interactive reports uses a simple drag-and-drop interface to construct various charts and tables.

You can also generate automated insights using a built-in AI assistant. Conversing with a chatbot allows you to see future trends and analyze what-if situations.

The cloud-based version of Zoho Analytics offers a 15-day free trial and a yearly plan which starts from $24 per month, billed yearly. The platform also has a free forever plan for on-premise personal use, which allows one user and essential features.

Microsoft Power BI

Needless to say, Microsoft Power BI is an exemplary business intelligence platform. Coming from one of the biggest tech companies in the world, this tool lives up to the expectations. It perfectly combines a user-friendly interface and powerful advanced analytics features. Power BI discovers hidden insights in the analytics and allows you to make confident decisions regarding your next business steps.

One of the best features is the exceptional data visualization capabilities. It’s a fantastic tool for converting data into visuals and graphics to analyze and explore. The program also allows for collaboration on interactive dashboards and reports, making it a superb choice even for more prominent business organizations. The app will enable you to use natural language processing for visualization tools.

Microsoft Power BI is straightforward regarding ease of use. The highly intuitive user interface makes it reasonably easy to learn and the perfect choice for novice business analysts.

Since it’s a Microsoft product, you can easily integrate it with other services, including third-party software. You can connect the platform with Excel spreadsheets, cloud services, data streaming services, and on-premise databases.

Microsoft Power BI fees $13.70 per month for a single user. The premium version’s pricing includes all the features available with Power BI Pro, with an additional special price for licensing organizations.

Tableau

Tableau is another excellent business intelligence tool. Mainly focused on data visualization, it comes with plenty of additional BI-relevant features for discovering patterns and business insights. This tool is an excellent choice for more data-driven businesses that rely on statistics for decision-making. Moreover, it’s incredibly customizable and usable across various industries, including communication, marketing, banking, healthcare, tech, and more.

The desktop version of Tableau connects directly to a large number of data sources, including on-premises and cloud-based. The program makes analysis quick and straightforward with interactive dashboards and natural language queries. These allow for examining sets of data to produce relevant insights and predictions.

Tableau provides live visual analytics, allowing you to create interactive maps for analyzing data regarding geo-specific criteria. It can analyze data regarding regions, demographics, and more, creating an interactive visual narrative. The program offers excellent filtering abilities, allowing you to quickly find areas of high impact.

The collaborative features of this app are another strong point. You can create and share data on the Tableau dashboards and collaborate on reports. You can use server-generated links to compare data sets and manage access permissions to edit the dashboard. Finally, Tableau has extraordinary integrative abilities, easily connecting with Periscope, Iterable, and other third-party software.

Tableau offers three plans for individual and business use. It also provides cloud and server-hosted options to best suit your business.

Sisense

Last on our list is Sisense, one of the leading business intelligence tools on the market. This software is packed with great benefits for its users. Sisense goes above and beyond classic business intelligence tools with its ability to collect analytics for various aspects of a business. Embedding data analysis in both customer applications and employee workflows, Sisense gathers information from all your sources.

Powerful visual reports are a vital asset of this business intelligence tool. They aim to generate intelligent analysis and easily share insights and predictions with your team. As a result, Sisense is a useful collaborative tool that encourages business analytics teams to work as one. Report visualizations are truly eye-catching, and the program allows you to export them to PDF, Images, Excel spreadsheets, and other formats.

Sisense is a fast 64-bit system using multi-core CPUs. It has an intuitive, scriptless user interface, making it easy to navigate and suitable for less advanced business analysts. However, it offers plenty of business analytics essentials, such as the unique Sisense Fusion dashboard.

This AI-powered cloud platform is highly customizable. Many of the world’s top companies use Sisense as their preferred BI tool. It has been on the Forbes’ Cloud 100, The World’s Best Cloud Company for five years now.

Finally, Sisense is reasonably priced for such an extensive set of features. You can get started with a free trial or contact the developer team to buy the official license.

Empower Your Business With Analytics

Most successful enterprises use business intelligence platforms to gain insight into their performance. Analytics is an essential part of running a company. It allows you to quickly access and analyze large chunks of data. Having a tool that helps you speed up this process and present it in an immersive way will help facilitate your business growth.

Do you use a business intelligence platform? Which solution has proved most beneficial? Let us know in the comments section below.