
Klaten, Mentari pagi tampak masih malu-malu untuk menampakkan sinarnya. Meski demikian, suasana di area bebas kendaraan atau Car Free Day (CFD) di jalanan seputar alun-alun daerah Klaten, Ahad (24/1) pagi, sudah terlihat ramai. Lalu lalang para pengendara sepeda dan pejalan kaki membuat suasana pagi itu terasa begitu bergairah. Begitu juga dengan para pedagang kaki lima yang menawarkan aneka makanan dan minuman. Dari sebagian kerumunan warga tersebut, terdapat para bocah berpakaian hitam. Dengan berjalan kaki menyusuri jalanan area bebas kendaraan, sesekali mereka menampilkan berbagai jurus pencak silat dan atraksi yang menarik para pengunjung lainnya. Rupannya puluhan bocah itu adalah para pendekar cilik Pencak Silat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama SDIT Ma’arif Babad, Trucuk, Klaten. Anak-anak ini memeragakan jurus-jurus yang membuat mereka tampak lucu dan menggemaskan di mata pengguna jalan. Menurut keterangan koordinator lapangan Rifai, penampilan para siswa SDIT Ma’arif Babad Trucuk ini atas permintaan dari pihak UPTD Klaten. “Dari anak-anak kali ini menampilkan berbagai atraksi pencak silat Pagar Nusa seperti koreografi flashmob, seni ganda, dan beregu,” kata Rifai. Ditambahkan salah satu pelatih Pagar Nusa Klaten Ibnu Fajar, untuk penampilan di CFD ini, para siswa hanya berlatih selama 3 hari karena terbentur padatnya KBM. “Meski demikian, alhamdulillah penampilan siswa-siswi ini terbilang sukses dan meriah, terlihat dari banyaknya ratusan masyarakat yang mengerumuni dan memberikan apresiasi kepada kami,” papar Ibnu Fajar. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K) Sumber: NU Online