Konferensi Cabang (Konfercab) Muslimat NU ke-12 ini mengevaluasi laporan pertanggungjawaban selama kepengurusan 2010-2015. Antara lain meliputi bidang organisasi dan keanggotaan, bidang pendidikan dan kaderisasi, bidang sosial kependudukan dan lingkungan hidup, bidang kesehatan, dakwah, ekonomi koperasi dan agrobisnis, serta bidang tenaga kerja. Muslimat NU Kudus selama kepengurusannya telah memiliki belasan aset dan beberapa capaian menonjol. "Muslimat NU Kudus telah memiliki beberapa aset terdiri dari 16 sertifikat dan 11 gedung beserta isinya. Sementara keberhasilan yang bisa dilihat ada klinik Pratama Masyithoh senilai 2 M beserta fasilitas manajerialnya, 141 lembaga pendidikan setingkat KB/RA, SD Unggulan yang baru berjalan selama empat tahun, Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Putra-Putri Darul Hadhonah, Koperasi An-Nisa'," papar Sri Roechanah, Sekretaris Muslimat NU Kudus. Guru MA NU Banat itu juga mengungkap bahwa kepengurusannya berhasil membentuk forum Hafidhoh Muslimat NU dengan anggota sejumlah 222 hafidhoh se-Kudus. Juga Himpunan Daiyyat Muslimat NU Kudus sebanyak 118 daiyah dan Majlis Ta'lim Muslimat NU sebanyak 308 majlis ta'lim yang tersebar di Kudus. "Semua ini tidak terlepas dari dukungan seluruh anggota Muslimat NU Kudus baik di masing-masing desa, kecamatan, hingga di tingkat cabang. Terimakasih kepada masyarakat Kudus telah mempercayai lembaga kami. InsyaAllah kami akan terus menata lembaga-lembaga kami, hingga lebih berkualitas lagi dan semakin dapat dipercaya," ungkap Roechanah. Konfercab pun membahas tata organisasi, program kerja lima tahun mendatang, serta pemilihan Ketua baru Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Kudus periode berikutnya. Selain akan dihadiri ratusan pengurus Muslimat NU tingkat ranting, anak cabang dan cabang sendiri, hingga Pimpinan Wilayah Jawa Tengah, Konfercab juga mengundang segenap Pimpinan Cabang Badan Otonom NU Kabupaten Kudus. (Istahiyyah/Mahbib) Sumber: NU Online
