Git 2.45 dirilis hari ini sebagai langkah maju yang penting untuk sistem kontrol versi terdistribusi sumber terbuka yang banyak digunakan ini.
Git 2.45 penting dalam versi ini karena memiliki interoperabilitas SHA1 dan SHA256 awal untuk repositori. Repositori Git dengan penggunaan algoritma hash SHA-1 dan SHA-256 akhirnya dapat hidup berdampingan. Git telah lama berupaya mendukung hash SHA256 yang lebih aman daripada SHA1.
Aspek besar lainnya dari Git 2.45 adalah memiliki dukungan reftable awal. Reftable adalah back-end penyimpanan referensi baru untuk Git. Git`s Reftable bertujuan untuk kinerja yang lebih cepat dengan format yang sepenuhnya baru untuk menyimpan referensi Git. Dengan Git 2.45, repositori baru dapat diinisialisasi dengan argumen "--ref-format=reftable" untuk memanfaatkannya.
Daftar panjang perubahan dan perbaikan yang perlu ditemukan secara keseluruhan dengan Git 2.45 dapat ditemukan melalui pengumuman milis. Ada juga postingan di Blog GitHub yang membahas sorotan utama v2.45 secara lebih detail.
Itulah berita seputar Git 2.45 Dirilis Dengan Interoperabilitas SHA1/SHA256 Awal & Dukungan Reftable, semoga bermanfaat. Disadur dari Phoronix.com.