Peringkat Webometrics edisi Juli 2012 baru saja dirilis hari ini, 30 Juli 2012. Jumlah perguruan tinggi yang diperingkat sebanyak 20 ribu. Jumlah PT di Indonesia yang masuk pemeringakatan sebanyak 361 atau meningkat dibandingkan edisi Januari sebanyak 352 PT.
[caption id="attachment_10248" align="aligncenter" width="775"]
Peringkat 10 Besar Nasional verso Webometrics Edisi Juli 2012 (sumber: webometrics.info)[/caption]
Webometrics kembali melakukan perubahan metodologi pemeringkatannya, termasuk perubahan nama parameternya. Nama empat parameter pada edisi sebelumnya adalah SIZE, VISIBILITY, RICH FILES, dan SCHOLAR. Nama dan penjelasan parameter untuk edisi baru ini adalah sebagai berikut:
- PRESENCE (Bobot: 20%), yaitu volume konten global yang terindeks Google
- IMPACT (50%), yaitu kualitas konten yang diukur dengan tautan eksternal dari pihak ketiga dengan data visibilitynya menggunakan dua mesin pencari yaitu Majestic SEO dan Ahrefs.
- OPENNESS (15%), yaitu jumlah rich file (pdf, doc, docs, dan ppt) yang terindeks di google scholar
- EXCELLENCE (15%), yaitu karya akademik yang dipublikasikan di jurnal international yang tergolong high-impact dengan sumber datanya diambil dari Scimago.
Tiga parameter baru secara umum tidak jauh berbeda dibandingkan metode pemeringkatan sebelumnya. PRESENCE identik dengan SIZE pada metoda lama, IMPACT mirip dengan VISIBILITY namun dengan memperhitungkan kualitasnya, sedangkan OPENNES identik dengan SCHOLAR. Parameter yang relatif baru adalah EXCELLENCE, yang pada metode lama masih disatukan dengan parameter SCHOLAR. Kini jumlah artikel ilmiah pada jurnal international bergengsi menjadi parameter tersendiri.
Hasil pemeringkatan khusus untuk Indonesia masih didominasi oleh PTN pada sepuluh besar nasional, kecuali Universitas Gunadarma yang menjadi PTS satu-satunya di Top Ten Nasional, yaitu menempati peringkat ke-6. Berikut peringkat sepuluh besar nasional:
- Universitas Gadjah Mada (Peringkat Dunia: 379; peringkat ASEAN: 9)
- Universitas Indonesia (507; 15)
- Institut Teknologi Bandung (568; 18)
- Institut Teknologi Sepuluh November (582; 19)
- Universitas Pendidikan Indonesia (630; 22)
- Universitas Gunadarma (740; 24)
- Institut Pertanian Bogor (764; 25)
- Universitas Brawijaya (837; 29)
- Universitas Sebelas Maret (883; 30)
- Universitas Diponegoro (948; 32)
Kelemahan publikasi pada jurnal international menjadi kondisi umum bagi PT di Indonesia, yang ditunjukkan dengan peringkat EXCELLENCE-nya masih di atas 1000. Peringkat tertinggi untuk jumlah karya ilmiah yang masuk database SCIMAGO adalah Universitas Indonesia yang menempati peringkat dunia ke-1730, disusul oleh ITB dan UGM yang peringkat dunianya hanya menempati posisi 1871 dan 1999. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa perguruan tinggi di Indonesia masih tergolong rendah dalam publikasi di Jurnal International, terutama pada jurnal international yang high-impact atau banyak dirujuk pada karya ilmiah lain.
UGM, UI, ITB dan ITS masuk ke Top 100 Asia yaitu berturut-turut menempati peringkat ke-50, 79, 92 dan 96. Peringkat lima besar Asia ditempati oleh University of Tokyo, National Taiwan University, Kyoto University, National University of Singapore, dan Tsinghua University. Jumlah perguruan tinggi Indonesia yang masuk Top 100 ASEAN sebanyak 33 PT, atau kedua terbanyak setelah Thailand yang menempatkan 35 PT, disusul Malaysia sebanyak 18 PT. Universitas Gunadarma berhasil menempati posisi ke-24 di tingkat ASEAN.
Kondisi Universitas Negeri Semarang (Unnes) sendiri terjerembam ke posisi 35 dari posisi 15 pada edisi januari lalu. Jika analogi kriteria diatas kita pakai maka, SIZE (PRESENCE) Unnes turun dari peringkat 229 ke peringkat 1515, VISIBILITY (IMPACT) naik dari peringkat 2109 ke peringkat 2079 pada edisi juli ini, RICH FILES (OPENNES) turun dari peringkat 96 ke peringkat 3411, SCHOLAR (EXCELLENCE) turun dari peringkat 1891 ke peringkat 4603.
Penurunan ini sedikit bisa dimaklumi karena relatif pada medio Februari-Juli ini,Unnes memilih untuk bermain aman, dengan lebih meningkatkan diri pada aspek IMPACT dan EXCELLENCE. Yang
kecele adalah sejumlah perguruan tinggi yang sudah keburu nakal melakukan generate konten pdf, doc, ppt dkk dari konten yang tidak bermutu untuk mengejar sisi OPENNESS (RICH FILES) yang oleh Webometrics kemudian dibatasi penilaiannya hanya dari tahun 2007-2011 dan hanya diakui jika telah masuk ke Google Scholar.
Dengan demikian, dapat dikatakan rumusan pemeringkatan edisi Juli 2012 ini berhasil membolak-balikkan keadaan ke kondisi yang wajar, ke kondisi yang semula sebelum heboh aksi generate file dilakukan.
Peringkat Dunia
Peringkat papan atas dunia masih didominasi oleh perguruan tinggi dari Amerika Serikat, yaitu menempatkan 18 PT pada dua puluh besar dunia. Sepuluh besar dunia pun semuanya berasal dari Amerika Serikat, yaitu:
- Harvard University
- Massachusetts Institute of Technology
- Stanford University
- University of California Berkeley
- Cornell University
- University of Minnesota
- University of Pennsylvania
- University of Wisconsin Madison
- University of Illinois Urbana Champaign
- Michigan State University
Peringkat selengkapnya untuk perguruan tinggi di Indonesia dapat dilihat di
sini, dan versi Excel
disini