Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Berbeda Indah, tapi Bersama Lebih Indah

Posted on July 28, 2013

Ramadan berakhir sebentar lagi. Di tengah kesibukan mudik dan perasaan haru karena akan ditinggalkan bulan yang penuh rahmat dan ampunan, umat Islam Indonesia harus kembali bersiap dengan adanya potensi perbedaan penetapan 1 Syawal 1432 Hijriah. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) memperkirakan, tahun ini ada yang merayakan Idul Fitri pada Selasa besok (30/8), ada pula yang Rabu (31/8).
Dua hari lalu, peneliti Lapan Thomas Djamaluddin menjelaskan, perbedaan itu disebabkan ketinggian hilal pada 29 Agustus di seluruh wilayah Indonesia hanya satu–dua derajat di atas ufuk. Dalam kondisi itu, hilal (bulan) tidak mungkin dapat diamati dengan menggunakan mata telanjang.
Dampak posisi hilal yang rendah itu, kalangan yang menggunakan kriteria wujudul hilal (hilal wujud di atas ufuk dengan prinsip wilayatul hukmi Indonesia) akan menetapkan Idul Fitri jatuh pada 30 Agustus. Sedangkan kalangan yang memakai kriteria visibilitas hilal (imkanur rukyat) besar kemungkinan berhari raya pada 31 Agustus. Menurut kriteria itu, batas ketinggian hilal yang bisa dirukyat haruslah di atas dua derajat.
Perbedaan Idul Fitri di Indonesia sudah berkali-kali terjadi. Meski pada awalnya muncul kekhawatiran akan terjadi gesekan-gesekan, dalam perkembangannya, kekhawatiran itu terkikis. Umat cenderung makin terbuka dan terbiasa menerima perbedaan serta menghormati saudara-saudaranya yang memilih ber-Idul Fitri sesuai dengan keyakinan masing-masing.
Dengan peran media massa, saling pengertian di antara pemimpin ormas yang sering berbeda dalam penetapan 1 Syawal, misalnya antara pimpinan ormas terbesar NU dan Muhammadiyah, secara mudah dapat diakses oleh berbagai lapisan umat. Dengan begitu, pesan kerukunan dan menghargai perbedaan tidak sekadar menjadi wacana elite. Sikap saling toleransi di antara ormas yang berbeda mengirimkan pesan ke masyarakat bahwa perbedaan yang muncul itu semata-mata disebabkan perbedaan metodologi ijtihad, bukan karena motif politik tertentu.
Dalam titik itu, perbedaan tersebut menjadi indah. Namun, harus diakui bahwa setiap menjelang Ramadan, Idul Fitri, atau Idul Adha perbincangan hangat di masyarakat berkembang di seputar apakah penetapannya sama atau berbeda. Bagaimanapun, hal itu mengisyaratkan bahwa umat Islam sebenarnya lebih merasa nyaman jika dapat memulai puasa pada hari yang sama, lalu ber-Idul Fitri atau Idul Adha secara bersama-sama pula. Pada tingkat grass roots, perbedaan Idul Fitri bisa dirasakan sangat tidak nyaman secara sosiologis-psikologis.
Sebenarnya sudah ada usul, desakan, dan upaya untuk membuat sebuah persamaan penetapan hari besar umat Islam di Indonesia. Apakah itu mungkin? Sangat mungkin. Bahkan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) sendiri yang memastikan bahwa perbedaan hari raya Idul Fitri bisa tidak terjadi lagi di Indonesia. MUI sudah berupaya mendorong penyamaan kriteria penentuan hilal. Ketidakseragaman kriteria penentuan hilal itulah yang menjadi penyebab terjadinya perbedaan penetapan awal bulan Hijriah, termasuk awal Ramadan atau Syawal.
Lapan bahkan mengusulkan penyamaan sistem kalender Hijriah. Menurut Djamaluddin, diperlukan tiga syarat utama untuk mewujudkannya. Indonesia sudah memenuhi dua syarat, yaitu batas wilayah dan otoritas tunggal, dalam hal ini menteri agama. Indonesia, tinggal belum memiliki kesamaan kriteria. Lapan mengusulkan apa yang disebut ’’kriteria hisab rukyat Indonesia’’. Kriteria tersebut adalah jarak sudut pandang bulan-matahari lebih dari 6,4 derajat dan beda tinggi bulan-matahari lebih dari empat derajat.
Namun, terlepas dari metode apa yang akan dipilih untuk menghindari perbedaan lagi di masa depan itu, semua upaya tersebut harus didasari semangat persatuan. Setiap kelompok mesti berdiskusi secara serius dan melepaskan atribut keormasannya. Tanpa semangat itu, langkah penyatuan dinilai sulit terealisasi. Dan yang menggembirakan, keinginan bersatu telah ditunjukkan elemen-elemen yang ada.
Nah, tinggal menunggu apa lagi? Jika selama ini kita mampu bersabar dan bekerja keras menyebarkan pesan perdamaian agar perbedaan Lebaran tidak menimbulkan perpecahan, tentu kita punya energi lebih besar lagi untuk bersabar dan bekerja keras untuk sebuah kriteria yang sama agar hari raya tidak berbeda. Selamat Hari Raya Idul Fitri. Mohon Maaf Lahir Batin.

Terbaru

  • Video Melolo Cuma Layar Hitam? Ini Trik Ampuh Mengatasinya, Pasti Berhasil!
  • Mau Simpan Video Twitter dan TikTok Tanpa Aplikasi? Begini Cara Praktis Pakai VidsSave!
  • Mau Gaji Dolar? Gini Caranya Tembus Kerja di Australia, Jangan Sampai Salah Visa!
  • Belum Tahu? Inilah Fakta MigoReels, Katanya Nonton Drama Bisa Dapat Rp700 Ribu!
  • Apa Itu Event Invite Friends CapCut? Ini Pengertian dan Cara Kerjanya Biar Cuan
  • Apa Itu MJ di FF? Ini Pengertian, Asal-Usul, dan Risiko di Balik Istilah Tersebut
  • Apa Itu Pengertian Penonaktifan SPayLater? Ini Durasi Blokir Akibat Telat Bayar
  • Apa Itu Rasio Gambar Ukuran 1:1 di Canva? Ini Pengertian dan Cara Buatnya
  • Pengiriman Shopee Express Hemat itu Berapa Lama? Ini Pengertian dan Estimasi Sampainya
  • Android 2025: Aplikasi Baru dan Smartphone Impian yang Akan Datang!
  • Apa Itu Google AI Pro Ultra? Ini Pengertian dan Penjelasan Lengkapnya
  • Apa Itu Error Gagal Kirim Nilai RDM 3.1? Ini Pengertian dan Solusi Mengatasinya
  • Facebook Mulai Batasi Link Eksternal Cuma 2 Sebulan! Ini Trik Mengatasinya
  • Cara Nonton Tensura Season 4! Bakal Tayang April 2026 dengan Format 5 Cour
  • Belum Tahu? Inilah Trik Supaya Live TikTok Kalian Aman dan Banjir Cuan
  • Pixel 8 Dapatkan Mode Panorama Baru! Hasil Foto Lebih Luas & Lebih Kreatif
  • Apa Itu AppLocker? Ini Pengertian dan Cara Mengamankan Windows 11 Kalian dari Skrip Jahat
  • Cara Membuat Riwayat Copilot Kamu Tetap Bersih dan Rapi!
  • Game & Aplikasi Android Terbaik Saat Diskon Liburan Natal! Jangan Ketinggalan!
  • Apa Itu Game Prison Escape Journey? Ini Pengertian dan Cara Mainnya untuk Pemula
  • “Listrik Gratis” dari Solar Panel Cuma Mitos?! Ini Sisi Gelap PLTS
  • Samsung Galaxy Z-Fold: Uji Jatuh Bebas yang Mengguncang Keandalan Lipatannya
  • Google One 2026: Apa yang Akan Jadi Fitur Utama dan Harga yang Diharapkan?
  • Apa Itu Error 0x800704f8? Ini Pengertian dan Cara Mengatasinya
  • Android Akhirnya Dapat GPS Darurat di India! Setelah Hampir 10 Tahun
  • Apa Itu GetContact Premium? Ini Pengertian dan Cara Daftarnya
  • Android Maze Figure: Koleksi Baru Google yang Bikin Penggemar Bergairah!
  • Google Update Besar-besaran Desember 2025: Apa yang Akan Memengaruhi Pengalaman Anda?
  • Masih Pusing Hitung Gaji Manual? Waktunya Pakai Aplikasi HR
  • Apa Itu Dustruco? Ini Pengertian dan Cara Pasangnya di HP Kalian
  • Apa itu Cosmic Desktop: Pengertian dan Cara Pasangnya di Ubuntu 26.04?
  • Apa Itu Auvidea X242? Pengertian Carrier Board Jetson T5000 dengan Dual 10Gbe
  • Elementary OS 8.1 Resmi Rilis: Kini Pakai Wayland Secara Standar!
  • Apa Itu Raspberry Pi Imager? Pengertian dan Pembaruan Versi 2.0.3 yang Wajib Kalian Tahu
  • Performa Maksimal! Ini Cara Manual Update Ubuntu ke Linux Kernel 6.18 LTS
  • Begini Cara Menjalankan Notebook Machine Learning di Databricks, Gratis dan Tanpa Ribet!
  • Apa Itu PeakAI? Ini Pengertian dan Cara Menghasilkan Uang dari Kolaborasi TikTok
  • Inilah Cara Ubah Rutinitas Browsing Lebih Produktif dengan Perplexity Comet (AI Browser)
  • Inilah Cara Kuasai Materi Sulit dalam Hitungan Menit Pakai Google NotebookLM: Tutorial Lengkap
  • Inilah Cara Membuat AI Agent Cerdas dan Memantaunya Menggunakan LangGraph dan LangSmith
  • Apa Itu Raccoon0365? Ini Pengertian dan Bahaya Platform Phishing Microsoft
  • Apa Itu Raccoon Framework? Ini Pengertian dan Asal Usulnya
  • Apa Itu Serangan Phishing OAuth di Microsoft 365? Ini Definisi dan Cara Kerjanya
  • Apa Itu Distribusi Malware Via YouTube? Ini Pengertian dan Bahayanya Buat Kalian
  • Apa Itu Undang-Undang NDAA? Ini Pengertian dan Dampaknya Bagi Cyber Command Amerika Serikat
Beli Morning Star Kursi Gaming/Kantor disini: https://s.shopee.co.id/805iTUOPRV
Beli Pemotong Rumput dengan Baterai IRONHOOF 588V Mesin Potong Rumput 88V disini https://s.shopee.co.id/70DBGTHtuJ

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme