
Politisi PDI Perjuangan ini menegaskan dirinya bagian dari keluarga Nahdlatul Ulama (NU). Mukhlis yang ditemani Kabag Humas dan Protokol Pemkab Lampung Barat Burlianto Eka Putra pun tak canggung berjongkok dan berdoa di depan kuburan ketua umum PBNU tiga periode berturut-turut tersebut. "Saya baru kali ini datang ke makam Gus Dur dan ke Jombang. Saya warga NU dan pengurus NU di Lampung Barat. Jadi harus hadir pada Muktamar NU ke-33 di Jombang ini. Namun sebelum kegiatan berlangsung, terlebih dahulu 'sowan' KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur ini," katanya. Setelah berdoa Mukhlis Basri yang ketika itu memakai baju koko dan songkok putih lalu berpose bersama warga di dekat makam Gus Dur. Ia tiba di Jombang Jumat (31/7). Selain Mukhlis, ada ribuan peserta muktamar lain dari berbagai daerah peziarah yang turut berziarah. Kompleks pemakaman Pesantren Tebuireng menjadi tempat tujuan favorit muktamirin karena di sini terdapat makam pendiri NU Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari dan juga putranya, KH Wahid Hasyim. (Gatot Arifianto/Mahbib)
Foto: Bupati Mukhlis Basri (tengah) di area Muktamar ke-33 NU Sumber: NU Online