Sekertaris PWNU Sulut, Ir H Suwarno Tuiyo menyatakan, ini menjadi kewajiban PCNU se-Sulawesi Utara untuk memastikan warga NU terdaftar sebagai pemilih.
“PWNU juga memberikan perhatian kepada Penyelenggara Pemilu agar jangan sampai ada masyarakat yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya,” tegasnya.
Zulkifli Golonggom, Komisioner KPU Provinsi Sulut saat dikonfirmasi menyambut baik peryataan PWNU Sulawesi Utara menurutnya, ini sebuah terobosan penting dan dapat diikuti oleh setiap ormas untuk berperan lebih aktif mengawal usaha perbaikan data pemlih.
“Dalam situasi seperti saat ini, banyak ormas terjebak pada wacana tunggal terkait pencalonan, artinya seluruh energi tercurah pada perdebatan ‘hak dipilih’ sementara ‘hak memilih’ tidak menjadi perhatian masyarakat,” ujar Zulkifli yang merupakan Mantan Ketua Umum PMII Manado.
Diketahui, Jama’ah NU Sulawesi Utara diperkirakan 40 persen dari total DPS yang ditetapkan KPU Sulut yang berjumlah 1.988.903 jiwa. (Red: Fathoni)
Sumber: NU OnlineJelang Pilkada, NU Sulut Pastikan Nahdliyin Terdaftar di DPT
Manado, Jelang Pilkada serentak 9 Desember 2015, PWNU Sulawesi Utara (Sulut) hari ini menginstruksikan kepada seluruh PCNU di Sulut untuk mengawal proses perbaikan data pemilih di daerahnya masing-masing dan memastikan bahwa warga NU Sulut terdaftar sebagai pemilih.
Sekertaris PWNU Sulut, Ir H Suwarno Tuiyo menyatakan, ini menjadi kewajiban PCNU se-Sulawesi Utara untuk memastikan warga NU terdaftar sebagai pemilih.
“PWNU juga memberikan perhatian kepada Penyelenggara Pemilu agar jangan sampai ada masyarakat yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya,” tegasnya.
Zulkifli Golonggom, Komisioner KPU Provinsi Sulut saat dikonfirmasi menyambut baik peryataan PWNU Sulawesi Utara menurutnya, ini sebuah terobosan penting dan dapat diikuti oleh setiap ormas untuk berperan lebih aktif mengawal usaha perbaikan data pemlih.
“Dalam situasi seperti saat ini, banyak ormas terjebak pada wacana tunggal terkait pencalonan, artinya seluruh energi tercurah pada perdebatan ‘hak dipilih’ sementara ‘hak memilih’ tidak menjadi perhatian masyarakat,” ujar Zulkifli yang merupakan Mantan Ketua Umum PMII Manado.
Diketahui, Jama’ah NU Sulawesi Utara diperkirakan 40 persen dari total DPS yang ditetapkan KPU Sulut yang berjumlah 1.988.903 jiwa. (Red: Fathoni)
Sumber: NU Online
Sekertaris PWNU Sulut, Ir H Suwarno Tuiyo menyatakan, ini menjadi kewajiban PCNU se-Sulawesi Utara untuk memastikan warga NU terdaftar sebagai pemilih.
“PWNU juga memberikan perhatian kepada Penyelenggara Pemilu agar jangan sampai ada masyarakat yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya,” tegasnya.
Zulkifli Golonggom, Komisioner KPU Provinsi Sulut saat dikonfirmasi menyambut baik peryataan PWNU Sulawesi Utara menurutnya, ini sebuah terobosan penting dan dapat diikuti oleh setiap ormas untuk berperan lebih aktif mengawal usaha perbaikan data pemlih.
“Dalam situasi seperti saat ini, banyak ormas terjebak pada wacana tunggal terkait pencalonan, artinya seluruh energi tercurah pada perdebatan ‘hak dipilih’ sementara ‘hak memilih’ tidak menjadi perhatian masyarakat,” ujar Zulkifli yang merupakan Mantan Ketua Umum PMII Manado.
Diketahui, Jama’ah NU Sulawesi Utara diperkirakan 40 persen dari total DPS yang ditetapkan KPU Sulut yang berjumlah 1.988.903 jiwa. (Red: Fathoni)
Sumber: NU Online