Jakarta, NU Online
Sejumlah nama yang beken dan akrab di telinga publik ternyata masuk dalam struktur kepengurusan PBNU. Lembaga Seniman dan Budayawan Muslimin Indonesia (Lesbumi) diisi oleh sejumlah nama orang yang sering muncul di layar kaca seperti Ahmad Dani, Opick, Puput Novel, Arzeti Bilbina selain penyair seperti Acep Zamzam Noer, dan lainnya.
Mantan Ketua MK Mahfudh MD juga masuk dalam struktur kepengurusan Lembaga Pelayanan dan Bantuan Hukum (LPBHNU) sebagai penasehat. Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi M Nasir bahkan menjadi ketua Lembaga Pendidikan Tinggi (LPTNU) sedangkan Menteri Desa Marwan Jakfar menjadi ketua Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU). Belum lagi sejumlah tokoh NU yang menjadi anggota DPR, komisioner atau lembaga negara lain.
KH Said Aqil Siroj menjelaskan, para tokoh yang masuk dalam berbagai lembaga NU tersebut sejak awal tidak diniatkan untuk aktif dalam operasional kegiatan lembaga, tetapi lebih pada bantuan pemikiran atas pengalaman yang mereka miliki serta aksesnya yang luas.
“Yang paling penting adalah aksesnya, yang di lapangannya nanti wakil-wakilnya sehingga program kita bisa berjalan,” tandasnya.
Ia menjalaskan, M Nasir dijadikan ketua LPTNU karena salah satu program penting PBNU saat ini adalah pengembangan universitas NU sehingga ia diharapkan mampu membantu dalam hal pemikiran atau saat berhubungan dengan pemerintah.
“Tentu dengan tidak melanggar ketentuan UU,” tandas Kiai Said.
Mengenai banyaknya pengurus lembaga yang berasal dari daerah, hal ini dilakukan agar lembaga serupa yang ada di daerah bisa jalan.
“Kalau ada pengurus Lembaga Ekonomi di daerah bisa cepat komunikasi dengan lembaga di tingkat PW dan PC jika ada program ekonomi. Ini bukan untuk menyaingi kepengurusan di daerah, tapi untuk membangun sinergi,” tuturnya. (Mukafi Niam)
Sumber: NU Online