Bandarlampung, Guru Nahdlatul Ulama harus terus berkomitmen dan bertanggung jawab terhadap kemajuan bangsa Indonesia lewat pendidikan. Hal ini disampaikan oleh Ketua Persatuan Guru NU (Pergunu) Dr KH Asep Saifuddin Chalim MA saat melantik pimpinan wilayah dan 13 pimpinan cabang kabupaten/kota di Provinsi Lampung, Sabtu (31/10) di aula Universitas Malahayati, Kota Bandarlampung, Lampung.

"Problem terbesar guru saat ini ialah kompetensi yang kurang, tapi ini bisa diperbaiki. Komitmen dan tanggung jawabnya sebagai guru harus jelas, jangan melemah, Lampung harus bangkit setelah pelantikan hari ini," tegas Kiai Asep.
Indonesia demikian Kiai Asep, bisa adil makmur jika para guru bisa memotivasi dan bisa melaksanakan tangung jawabnya. Menurutnya, ada tiga hal harus dilakukan guru NU.
Pertama, kata Kiai Asep didampingi Wasekjen Pergunu Ahsan Ustadi melanjutkan, keimanan. "Anak didik harus punya keimanan. Iman kepada Allah. Tiada Tuhan selain Allah. Kita mahluk, dan Allah yang menciptakan. Iman pada hari pembalasan. Jadi pola pikirnya ialah pola pikir orang beriman,"katanya.
Kedua, guru memiliki tanggung jawab ahklakul karimah. Anak didik harus punya sopan santun, muliakan yang lebih tua, menyayanygi sesama.
"Tapi akhlakul karimah tidak hanya itu. Termasuk orang tidak boleh susah, tidak boleh menaruh kekhawatiran dalam hidupnya. Juga tidak boleh malas, malas sumber kegagalan, kebodohan, kemiskinan, jangan kikir ilmu. Tidak boleh berkata tidak bisa, tidak boleh berkata tidak bisa, ini ahklakul karimah. Dan tidak boleh juga terlilit utang, serta tidak boleh putus asa. Tanggung jawab guru harus menanamkan karakter seperti itu," ujar dia lagi.
Setelah iman, kata Kiai Asep, harus bertakwa, senantiasa ikuti perintah jauhi larangan, ketika tanggung jawab guru terlaksana, janji Allah akan terpenuhi.
"Indonesia menjadi adil makmur akan terwujud. Allah akan memudahkan rizki tidak diduga, tidak ada kesulitan materi bagi orang-orang yang memiliki ketakwaan. Inilah beberapa tanggung jawab akademisi," demikian tutupnya.
(Gatot Arifianto/Fathoni)
Keterangan foto: Ketua PW Pergunu Lampung Jamaludin Malik saat menyerahkan cendera mata pada Dr KH Asep Saifuddin Chalim MA.
Sumber:
NU Online