Bank Sampah IPNU Waykanan Segera Diluncurkan

  • Post author:
  • Post category:Ke-NU-an

Waykanan,
Pelajar NU Waykanan berupaya menjaga kelestarian lingkungan dan membuka kesadaran masyarakat akan pencemaran akibat sampah serta menambah penghasilan tambahan bagi masyarakat. Bank sampah “Gotong Royong” Waykanan yang digagas IPNU Waykanan akan segera diresmikan di kampung Sidoarjo kecamatan Blambangan Umpu, Waykanan, Senin, (23/11).

Ketua IPNU Waykanan Zainal Abidin mengatakan, kami sudah melakukan  sosialisasi mengenai bank sampah di beberapa sekolah dan kampung. Alhmdulillah mendapat  respon postif sehingga kita tindaklanjuti dengan persemian operasi bank sampah ini di kampung Sidoarjo kemudian pada 29 November kita akan resmikan bank sampah di kampung Pisang Baru kecamatan Bumi Agung.

“Setelah peresmian bank sampah Gotong Royong ini, kami akan terus sosialisasikan bank sampah ini di setiap kampung dan sekolah yang ada di Waykanan. Sementara ini mungkin dianggap sampah itu menjijikan, nanti pasti bisa jadi menjanjikan. Yang terpenting, masyarakat semakin sadar dan cinta lingkungan,” ujar Zainal.

Satu bank sampah di satu desa, sebetulnya masih kurang. Kami akan usahakan bikin banyak tempat pengumpulan sampah bernilai guna, sampah yang bisa dimanfaatkan dijual, sedangkan sampah organik ditaruh di biopori, sumur resapan air yang sekaligus jadi tempat pembuangan sampah organik, paparnya.

Sementara itu salah satu pendiri bank sampah lainnya Hasyim As’ari berharap peresmian bank sampah akan menjadi awal sebuah gerakan keswadayaan masyarakat dalam mengelola sampah. “Kalau gerakan semacam ini tumbuh di seluruh kelurahan dan kampung di Waykanan, saya yakin bahwa persoalan pengelolaan sampah akan dapat teratasi.”

“Padahal sampah tersebut jika dikelola dengan baik, bisa mendatangkan nilai ekonomis bagi warga. Mereka bisa mendapat penghasilan tambahan dari sampah rumah tangga masing- masing” ujarnya.

Ke depan, kami berharap pemerintah daerah dapat mensuport dalam berbagai hal, sehingga kita dapat  membangun gudang penampungan dan pemilahan sampah, serta mengajak lebih banyak nasabah, tandasnya. (Heri Amanudin/Alhafiz K)

Sumber: NU Online