Mungkin kalian sudah mencoba atau mendengar tentang dirilisnya Remix OS, sebuah OS yang di
fork dari Android tapi ditujukan untuk keperluan desktop. Ya, platform Android yang sejak semula dibuat untuk
smartphone dan
tablet, namun ditangan para developer kreatif dari Androix X86 Project dan kemudian oleh Remix OS, Android dipoles cantik menjadi sistem operasi desktop.
Ketenaran Remix OS pasca dirilis membuatnya menjadi buah bibir. Termasuk kontroversi seputar perjanjian lisensinya yang dikritik keras oleh penggunanya karena dikhawatirkan disetir oleh kebijakan pemerintah China.
Bagian yang cukup mengganggu di perjanjian lisensi itu adalah point:
You agree that you irrevocably waive any and all ownership, legal and moral rights to your user content
Dimana mau tidak mau, pengguna Remix OS dengan sadar menyerahkan semua hak kepemilikan, hukum dan moral kepada sistem.

Menurut salah satu pengembangnya, lisensi yang menyeramkan bagi sejumlah user ini di ambil dari lisensi Xiaomi. Dan hasil copy paste ini digunakan hanya untuk ROM Remix OS versi Internasional.
Meskipun pada akhirnya, lisensi ini ditinjau ulang, namun banyak pengguna dan
tester dari Remix OS sudah lebih dulu kecewa dan memilih kembali dari
project original seperti Android X86 Project.