Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Larangan Gunakan Kekerasan atas Nama Amar Ma’ruf Nahi Munkar

Posted on April 20, 2022

Pada dasarnya amar ma’ruf nahi munkar merupakan upaya untuk menciptakan ketertiban umum dengan cara menegakkan kebajikan dan mencegah kemungkaran. Hanya saja, berbicara amar ma’ruf tidak cukup “memerintah dan mencegah” saja, akan tetapi bagaimana upaya yang ditempuh agar tepat sehingga hasil juga sesuai harapan dan tidak melenceng dari norma-norma agama yang semestinya.
 
Perintah menegakkan amar ma’ruf nahi munkar sendiri sudah Allah swt singgung dalam Al-Qur’an berikut,
 

وَلْتَكُنْ مِّنْكُمْ اُمَّةٌ يَّدْعُوْنَ اِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِۗ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

Artinya, “Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung” (QS. Al-Imran [3]: 104).
 
Ayat di atas menegaskan bahwa menegakkan amar ma’ruf nahi munkar bagi umat Muslim adalah fardhu. Maksud fardhu di sini bersifat kifayah. Artinya, jika sudah ada sebagian orang yang melaksanakan maka kewajibannya sudah gugur bagi orang lain. Seperti ketika ada orang mabuk-mabukan. Maka semua umat Muslim wajib menegurnya. Jika sudah ada orang yang melakukannya, maka kewajiban bagi umat Muslim yang lain gugur.
 
Perintah menegakkan amar ma’ruf nahi munkar juga pernah disinggung oleh Rasulullah saw dalam sabdanya,
 

  مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَرًا فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِّهِ فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ وَذَلِكَ أَضْعَفُ الْإِيْمَانِ

Artinya, “Barangsiapa diantara kalian melihat kemungkaran, maka hendaknya ia menghilangkannya dengan tangannya. Jika ia tidak mampu, maka dengan lisannya. Orang yang tidak mampu dengan lisannya, maka dengan hatinya. Dan dengan hati ini adalah lemah-lemahnya iman.” (HR. Muslim)
 
Hadits di atas tidak saja memerintahkan umat Muslim untuk menegakkan amar ma’ruf nahi munkar, akan tetapi juga upaya-upaya apa yang perlu dilakukan sesuai dengan batas kemampuan. Jika bisa dengan tindakan langsung, maka lakukanlah. Jika tidak bisa cukup dengan lisan. Jika secara lisan masih belum mampu maka cukup dengan penolakan di dalam hati.
 

Hindari Kekerasan

Munculnya aksi kekerasan dalam amar ma’ruf nahi munkar jelas masih adanya penyimpangan dari metode yang diajarkan oleh Rasulullah ﷺ. Kurang tepat jika semisal kita mengingatkan orang untuk shalat dengan cara mencacinya, kurang tepat pula jika semisal kita melarang orang dari mabuk-mabukan dengan memukulinya. Beramar ma’ruf nahi munkar dengan kekerasan ibarat memadamkan api dengan bensin. Bukan malah padam, justru semakin membesar.
 
Untuk itu, penting kiranya kita simak penjelasan Habib Zain bin Sumith tentang etika dalam ber-amar ma’ruf nahi munkar berikut,
 

ينبغي لمن أمر بمعروف أو نهى عن منكر أن يكون برفق وشفقة على الخلق يأخذهم بالتدريج فإذا رآهم تاركين لأشياء من الواجبات فليأمرهم بالأهم ثم الأهم فإذا فعلوا ما أمرهم به انتقل إلى غيره وأمرهم وخوفهم برفق وشفقة مع عدم النظر منه لمدحهم وذمهم وعطاءهم ومنعهم وإلا وقعت المداهنة وكذا إذا ارتكبوا منهيات كثيرة ولم ينتهوا بنهيه عنها كلها فليكلمهم في بعضها حتى ينتهوا ثم يتكلم في بعضها حتى ينتهوا ثم يتكلم في غيرها وهكذا

Artinya, “Bagi orang yang melakukan amar ma’ruf nahi munkar harus bersikap lembut dan belas kasih kepada manusia, ia harus bertindak pada mereka dengan bertahap. Ketika ia melihat mereka meninggalkan beberapa kewajiban, maka hendaknya ia memerintahkan pada mereka dengan perkara wajib yang paling penting kemudian perkara yang agak penting. Kemudian ketika mereka telah melaksanakan apa yang ia perintahkan, maka ia berpindah pada perkara wajib lainnya.
 
“Hendaknya ia memerintahkan pada mereka dan menakut-nakuti mereka dengan lembut dan belas kasih… begitu juga ketika mereka melakukan larangan-larangan agama yang banyak dan mereka tidak bisa meninggalkan semuanya, maka hendaknya ia berbicara kepada mereka di dalam sebagiannya saja hingga mereka menghentikannya kemudian baru berbicara sebagian yang lain, begitu seterusnya” (Habib Zain bin Sumith, al-Minhajs Sawi, 2006: 316-317).
 
Apa yang dipaparkan oleh Habib Zain bin Sumith di atas menjelaskan bahwa dalam menegakkan amar ma’ruf nahi munkar, seseorang harus melakukannya dengan cara yang baik, yaitu melalui cara-cara persuasif dan menghindari kekerasan. Selain itu, baiknya ia juga memahami kondisi sosial dan psikologis pelaku agar tidak salah sikap. Dengan begitu, tentu kita akan menemukan tindakan yang paling efektif untuk dilakukan.
 
Karena amar ma’ruf nahi munkar sebuah upaya yang kadang membutuhkan proses tidak sebentar, tentu bisa jadi tidak langsung sesuai harapan. Di sini lah perlunya kesabaran.
 
Senada dengan pesan Habib Zain bin Sumith di atas, Ibnu Daqiqil ‘Ied dalam Syarah Arba’in Nawawi menjelaskan,
 

وينبغى للآمر بالمعروف والناهي عن المنكر أن يكون من ذلك برفق ليكون أقرب إلى تحصيل المقصود فقد قال الإمام الشافعي رحمه الله تعالى: من وعظ أخاه سرا فقد نصحه وزانه ومن وعظه علانية فقد فضحه وشانه

Artinya, “Orang yang menegakkan amar ma’ruf nahi munkar hendaknya dengan cara yang lembut supaya hasil lebih maksimal. Imam Syafii sendiri pernah mengatakan, ‘Barang siapa yang menasihati saudaranya dengan tidak terang-terangan, maka sungguh ia telah menasihati dan menghargainya. Sementara barang siapa yang menasihati seseorang di depan publik, maka ia telah merendahkan dan mencemarkan nama baiknya” (Ibnu Daqiqil ‘Ied, Syarah Arba’in Nawawi, t.t: 86).
 
Ibnu Daqiqil ‘Ied dengan lugas menyampaikan bahwa menegakkan amar ma’ruf nahi munkar dengan cara yang lembut akan lebih berhasil dibanding dengan jalan kekerasan. Seperti saat kita menegur kesalahan orang lain, cara terbaik adalah dengan mengingatkannya secara privasi, bukan di depan khalayak umum yang khawatir akan membuat dirinya merasa direndahkan. Wallahu a’lam.
 
Muhamad Abror, penulis keislaman NU Online; alumnus Pondok Pesantren KHAS Kempek-Cirebon dan Ma’had Aly Sa’idusshiddiqiyah Jakarta

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara dan UNDP

Artikel ini di kliping dari www.nu.or.id sebagai kliping/arsip saja. Segala perubahan informasi, penyuntingan terbaru dan keterkaitan lain bisa dilihat di sumber.

Terbaru

  • Apa Itu Pengertian Penonaktifan SPayLater? Ini Durasi Blokir Akibat Telat Bayar
  • Apa Itu Rasio Gambar Ukuran 1:1 di Canva? Ini Pengertian dan Cara Buatnya
  • Pengiriman Shopee Express Hemat itu Berapa Lama? Ini Pengertian dan Estimasi Sampainya
  • Android 2025: Aplikasi Baru dan Smartphone Impian yang Akan Datang!
  • Apa Itu Google AI Pro Ultra? Ini Pengertian dan Penjelasan Lengkapnya
  • Apa Itu Error Gagal Kirim Nilai RDM 3.1? Ini Pengertian dan Solusi Mengatasinya
  • Facebook Mulai Batasi Link Eksternal Cuma 2 Sebulan! Ini Trik Mengatasinya
  • Cara Nonton Tensura Season 4! Bakal Tayang April 2026 dengan Format 5 Cour
  • Belum Tahu? Inilah Trik Supaya Live TikTok Kalian Aman dan Banjir Cuan
  • Pixel 8 Dapatkan Mode Panorama Baru! Hasil Foto Lebih Luas & Lebih Kreatif
  • Apa Itu AppLocker? Ini Pengertian dan Cara Mengamankan Windows 11 Kalian dari Skrip Jahat
  • Cara Membuat Riwayat Copilot Kamu Tetap Bersih dan Rapi!
  • Game & Aplikasi Android Terbaik Saat Diskon Liburan Natal! Jangan Ketinggalan!
  • Apa Itu Game Prison Escape Journey? Ini Pengertian dan Cara Mainnya untuk Pemula
  • “Listrik Gratis” dari Solar Panel Cuma Mitos?! Ini Sisi Gelap PLTS
  • Samsung Galaxy Z-Fold: Uji Jatuh Bebas yang Mengguncang Keandalan Lipatannya
  • Google One 2026: Apa yang Akan Jadi Fitur Utama dan Harga yang Diharapkan?
  • Apa Itu Error 0x800704f8? Ini Pengertian dan Cara Mengatasinya
  • Android Akhirnya Dapat GPS Darurat di India! Setelah Hampir 10 Tahun
  • Apa Itu GetContact Premium? Ini Pengertian dan Cara Daftarnya
  • Android Maze Figure: Koleksi Baru Google yang Bikin Penggemar Bergairah!
  • Google Update Besar-besaran Desember 2025: Apa yang Akan Memengaruhi Pengalaman Anda?
  • Masih Pusing Hitung Gaji Manual? Waktunya Pakai Aplikasi HR
  • Apa Itu Dustruco? Ini Pengertian dan Cara Pasangnya di HP Kalian
  • Apa Itu Aplikasi Dooie Live? Ini Pengertian dan Cara Pakai Aplikasinya untuk Cari Jodoh
  • Apa Itu Battle Emote Jefri Nichol dan Om Telolet Om di MLBB? Ini Penjelasannya
  • Apa itu Game Luna Mobile dan Bagaimana Cara Menangnya?
  • Apa Itu Kompensasi Sistem Trail Mobile Legends? Ini Penjelasan dan Cara Klaim Hadiahnya
  • Apa Itu Update Google Pixel 2 Desember 2025? Ini Penjelasannya!
  • Ini Cara Reset Desil di Aplikasi Cek Bansos Biar Valid (Update Januari 2026)
  • Apa itu Cosmic Desktop: Pengertian dan Cara Pasangnya di Ubuntu 26.04?
  • Apa Itu Auvidea X242? Pengertian Carrier Board Jetson T5000 dengan Dual 10Gbe
  • Elementary OS 8.1 Resmi Rilis: Kini Pakai Wayland Secara Standar!
  • Apa Itu Raspberry Pi Imager? Pengertian dan Pembaruan Versi 2.0.3 yang Wajib Kalian Tahu
  • Performa Maksimal! Ini Cara Manual Update Ubuntu ke Linux Kernel 6.18 LTS
  • Inilah Cara Membuat AI Agent Cerdas dan Memantaunya Menggunakan LangGraph dan LangSmith
  • Ini Alasan China Akan Menang di Dunia AI
  • Apa Itu AI Gateway? Ini Definisi Tulang Punggung Infrastruktur AI Modern
  • Apa Itu Google AI Pro Ultra? Pengertian dan Bedah Fitur Terbarunya
  • Apa Itu FARA 7B? Ini Pengertian dan Cara Menjalankannya di Windows 11
  • Apa Itu Distribusi Malware Via YouTube? Ini Pengertian dan Bahayanya Buat Kalian
  • Apa Itu Undang-Undang NDAA? Ini Pengertian dan Dampaknya Bagi Cyber Command Amerika Serikat
  • Tagihan AWS Sekarang Bisa Dibayar Pakai BNB via BPN, Ini Caranya!
  • Video Botol Teh Pucuk 1 Menit 50 Detik yang Viral di TikTok! Hati-Hati Kejahatan Siber
  • Apa Itu Kerentanan WatchGuard CVE-2024-36193? Ini Penjelasannya
Beli Morning Star Kursi Gaming/Kantor disini: https://s.shopee.co.id/805iTUOPRV
Beli Pemotong Rumput dengan Baterai IRONHOOF 588V Mesin Potong Rumput 88V disini https://s.shopee.co.id/70DBGTHtuJ

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme