Pesan Safari Ramadhan PCNU Deli Serdang
Deli Serdang,
Selama Ramadhan 1443 Hijriah ini, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Deli Serang, Sumatera Utara mengadakan Safari Ramadhan. Kegiatan bertujuan untuk melakukan pendekatan dan silaturahim dengan masyarakat di 22 kecamatan se-Kabupaten Deli Serdang.
Pada Kamis (7/4/2022), silaturahim bertempat di Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Sunggal. Rombongan dipimpin oleh Rismar Silaban dan anggota meliputi H Ismail Panjaitan, Samsuar Sinaga, Nirwan Harahap, Kusnardi, Budi Siswoyo, dan Irwansyah Putra.
Dalam rilis yang diterima , disampaikan bahwa rombongan disambut ramah oleh Camat Sunggal Eko Sapriadi beserta Rais Syuriyah MWCNU Kecamatan Sunggal Kiai Muhtarom, dan Wakil Rais Syuriyah H Abdurrahman. Turut mendampingi Katib Syuriyah MWNCU Sunggal, Ustadz Agus Rizal Koto, serta jajaran pengurus MWCNU Sunggal, anggota Banser Sunggal dan para Nahdliyin lainnya.
Setelah berbuka bersama di Aula Kantor Kecamatan Sunggal, mereka shalat Maghrib berjamaah, kemudian menuju Masjid Baitul Mu’min di Dusun II Desa Sumber Melati Diski Jl. Binjai KM 16 untuk rangkaian acara inti.
Dalam Sambutannya Camat Sunggal Eko Sapriadi mengharapkan doa para jamaah semua agar pandemi segera berakhir. Ia juga berharap masyarakat menjaga kerukunan dalam menghadapi pemilihan kepala desa serentak yang tidak lama lagi akan dilaksanakan.
Sementara itu Ketua Tim Safari Ramadhan PCNU Deli Serdang Rismar Silaban mengatakan apresiasi kepada Camat Sunggal dan jajaran pengurus MWCNU Sunggal yang telah menfasilitasi dan menjamu timnya dalam menjalankan tugas keumatan ini. Selanjutnya ketua tim menyerahkan bingkisan berupa paket sembako kepada BKM Baitul Mu’min untuk dibuat buka bersama dimasjid tersebut.
Dalam Ceramahnya, Wakil Rais Syuriyah PCNU Deli Serdang, Ustadz H Ismail Panjaitan menyampaikan maksud dan tujuan Safari Ramadhan tahun ini adalah untuk menjalin ukhuwah basyariyah kepada masyarakat Sunggal. Ia mengajak hadirin mengisi bulan Ramadhan yang mulia ini untuk semangat dalam beribadah termasuk puasa.
"Karena puasa ini akan menjadi payung di Padang Mahsyar nanti," ungkapnya.
Pesan lainnya, agar jamaah menjaga shalat malam sebab itu akan menjadi penerang di alam kubur nanti. Membaca Al-Qur`an juga hendaknya dilakukan dengan istikamah beserta memahami artinya.
"Karena jika kita membaca Al-Qur`an dengan memahami artinya, insyaallah kegundahan duniawiyah akan terobati," ungkapnya.
Pihaknya mengimbau untuk banyak banyak bersedekah di bulan suci ini. "Karena memberi makan orang yang berpuasa itu pahalanya sama dengan pahala orang yang berpuasa tersebut," tegasnya.
Safari Ramadhan pada malam itu ditutup dengan Shalat Tarawih berjamaah dan doa bersama.
Pewarta: Kendi Setiawan Editor: Musthofa Asrori
Artikel ini di kliping dari www.nu.or.id sebagai kliping/arsip saja. Segala perubahan informasi, penyuntingan terbaru dan keterkaitan lain bisa dilihat di sumber.