Sebuah aspek kunci keberhasilan NES adalah desainnya, yang meniru VCR sederhana daripada komputer. Tentu saja, konsol game modern mengambil jalan sebaliknya. Mereka terlihat dan terasa seperti komputer, sampai ke sistem operasinya yang terlalu rumit dan tidak terorganisir. Jelas, NES tidak memiliki sistem operasi. Tetapi bagaimana jika seorang penjelajah waktu kembali, menodongkan pistol ke kepala seseorang, dan meminta OS desktop untuk NES? Seorang pengembang bernama Inkbox, yang jelas-jelas tidak memiliki mesin waktu, memutuskan untuk mewujudkan ide ini. Sistem operasi Inkbox untuk NES, yang disebut NESOS, menggunakan GUI bergaya Windows. Dan meskipun NESOS sangat dibatasi oleh perangkat keras NES, itu masih cukup mengesankan—ada pengolah kata yang berfungsi, bilah alat, beberapa opsi latar belakang desktop, dan pintasan desktop untuk file. mungkin bisa berargumen bahwa NESOS lebih merupakan aplikasi daripada sistem operasi. Itu tidak dapat memuat perangkat lunak baru atau melakukan tugas kompleks yang mendefinisikan DOS, Windows, macOS, atau distro Linux populer. Tapi itu masih eksperimen yang menarik. Saya juga harus menyebutkan Family Basic, aplikasi Famicom (NES Jepang) yang memungkinkan pengguna untuk menulis dan menyimpan program BASIC ke kaset. Meskipun Family Basic bukanlah "sistem operasi", ini adalah contoh menarik tentang bagaimana Nintendo berpartisipasi di pasar PC selama pertengahan 1980-an. Dengan konteks ini, NESOS tidak terasa seperti ide yang gila. Anda dapat menguji NESOS sendiri menggunakan emulator. ROM tersedia di halaman perangkat lunak Inkbox. Perhatikan bahwa NESOS juga akan berfungsi pada NES asli jika Anda memiliki flashcart (atau kemampuan untuk mencetak kartrid NES, saya kira). Sumber: Inkbox via Hackaday, Engadget Itulah berita seputar NES Sekarang Memiliki Sistem Operasi Desktop, semoga bermanfaat. Disadur dari HowToGeek.com.