waktu
Steal adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan situasi di mana mesin virtual (VM) di lingkungan virtual sedang menunggu waktu CPU yang tidak tersedia. Dalam penyiapan tervirtualisasi, beberapa mesin virtual berjalan di satu host fisik, berbagi sumber daya host seperti CPU, memori, dan penyimpanan. Penjadwal CPU di kernel Linux bertanggung jawab untuk mengalokasikan waktu CPU ke VM yang berbeda berdasarkan prioritas dan beban kerjanya.
Advertisement
Steal time terjadi ketika hypervisor, yang merupakan lapisan perangkat lunak yang mengelola mesin virtual, telah menugaskan lebih banyak CPU virtual ke VM daripada CPU fisik yang tersedia di host. Dalam skenario ini, VM mungkin harus menunggu waktu CPU tersedia, yang mengakibatkan penurunan kinerja. Waktu yang dihabiskan VM untuk menunggu disebut sebagai waktu mencuri. Waktu mencuri adalah metrik penting untuk dipantau dalam lingkungan virtual karena secara langsung memengaruhi kinerja VM. Waktu mencuri yang tinggi dapat menunjukkan bahwa VM dialokasikan secara berlebihan, dan host mungkin perlu diubah ukurannya atau dikonfigurasi ulang untuk menyeimbangkan beban. Di sisi lain, waktu mencuri yang rendah dapat menunjukkan bahwa VM kurang dimanfaatkan, dan sumber daya dapat dioptimalkan untuk penggunaan yang lebih baik.
Untuk memantau waktu mencuri, administrator dapat menggunakan alat seperti perintah teratas, yang menampilkan ringkasan real-time dari penggunaan sumber daya sistem. Di output teratas, waktu mencuri ditampilkan sebagai persentase dari total waktu CPU dan dapat dipantau dari waktu ke waktu untuk mendeteksi tren. Alat lain seperti htop, glogg, dan dstat juga dapat digunakan untuk memantau waktu pencurian.
Mengurangi Waktu Pencurian untuk Peningkatan Kinerja Sistem
Untuk mengurangi waktu pencurian dan meningkatkan kinerja sistem di lingkungan Linux, administrator dapat melakukan langkah-langkah berikut:
Pantau waktu pencurian secara teratur: Gunakan alat seperti top, htop, glogg, dan dstat untuk memantau waktu mencuri secara teratur, dan mendeteksi tren dari waktu ke waktu. Ini dapat membantu mengidentifikasi kapan waktu mencuri tinggi dan kapan tindakan diperlukan untuk menguranginya. Seimbangkan beban: Pastikan VM tidak dialokasikan secara berlebihan dan beban seimbang di seluruh CPU fisik host. Ini dapat dilakukan dengan mengubah ukuran VM atau mengkonfigurasi ulang hypervisor. Gunakan afinitas CPU: Tetapkan VM tertentu ke CPU fisik tertentu menggunakan afinitas CPU, yang dapat mengurangi peralihan konteks dan meningkatkan kinerja. Perbarui perangkat keras: Pertimbangkan untuk memutakhirkan perangkat keras host jika kurang bertenaga untuk beban kerja, karena hal ini dapat mengurangi waktu mencuri dan meningkatkan kinerja. Gunakan kernel Linux terbaru: Pastikan versi terbaru kernel Linux diinstal pada host, karena ini mungkin mencakup peningkatan kinerja dan perbaikan bug yang terkait dengan mencuri waktu. Optimalkan beban kerja: Analisis beban kerja VM dan buat perubahan untuk mengoptimalkannya, seperti mengurangi jumlah proses atau menjadwalkan tugas pada waktu yang berbeda.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, administrator dapat mengurangi waktu mencuri dan meningkatkan performa sistem di lingkungan Linux. Penting untuk memantau waktu pencurian secara teratur untuk mendeteksi tren dan mengambil langkah proaktif untuk menguranginya.Kesimpulan
Kesimpulannya, waktu mencuri adalah metrik penting untuk dipantau dalam lingkungan virtual, karena dapat berdampak signifikan pada kinerja VM. Dengan memahami peran mencuri waktu dalam penjadwalan kernel Linux dan memantaunya secara teratur, administrator dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya, meningkatkan kinerja, dan memastikan bahwa lingkungan virtual berjalan secara efisien.
Referensi tecadmin.com