Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Makalah
  • Ke-NU-an
  • Kabar
  • Search
Menu

Air Mata Anjing: Lebih dari Sekadar Kesedihan?

Posted on March 29, 2025

Pernahkah kamu memperhatikan mata anjingmu berkaca-kaca saat kamu pulang setelah lama bepergian? Atau mungkin kamu merasa lebih tergerak untuk memeluk anjingmu saat matanya tampak berair? Ternyata, ada penjelasan ilmiah di balik fenomena ini!

Selama ini, kita mungkin mengira air mata hanya berfungsi untuk membersihkan mata atau sebagai ekspresi kesedihan. Namun, penelitian terbaru mengungkap bahwa air mata pada anjing, khususnya saat mereka bertemu kembali dengan pemiliknya, bisa jadi memiliki peran yang lebih dalam dalam membangun ikatan emosional.

Anjing dan Manusia: Persahabatan yang Unik

Anjing memang istimewa. Mereka memiliki kemampuan sosial dan kognitif yang mirip dengan manusia, yang diduga berkembang seiring dengan evolusi bersama kita. Salah satu kunci dari hubungan unik ini adalah kontak mata. Tatapan anjing dapat memicu perilaku merawat pada manusia, dan bahkan meningkatkan produksi hormon oksitosin, hormon cinta dan kasih sayang, pada diri kita.

Air Mata Sebagai Alat Komunikasi?

Pada manusia, air mata bukan hanya respons terhadap rasa sakit fisik, tetapi juga emosi. Kita menangis saat bahagia, sedih, terharu, atau bahkan saat merasa sangat lega. Air mata menjadi semacam sinyal nonverbal yang mengomunikasikan perasaan kita kepada orang lain.

Lantas, bagaimana dengan anjing? Apakah air mata mereka juga memiliki fungsi serupa?

Penelitian yang Mengubah Pandangan Kita

Sebuah penelitian yang menarik mencoba menjawab pertanyaan ini. Para peneliti mengamati perilaku anjing saat bertemu kembali dengan pemiliknya setelah berpisah selama beberapa jam. Hasilnya? Anjing-anjing tersebut menunjukkan perilaku yang sangat ramah dan antusias, seperti menatap pemiliknya, mengibas-ngibaskan ekor, melompat-lompat, dan menjilati wajah. Selain itu, kadar oksitosin pada anjing juga meningkat selama momen reuni ini.

Yang lebih menarik lagi, para peneliti menemukan bahwa volume air mata anjing meningkat secara signifikan saat mereka bertemu kembali dengan pemiliknya. Peningkatan ini tidak terjadi saat mereka bertemu dengan orang yang dikenal tetapi bukan pemiliknya. Ini menunjukkan bahwa air mata anjing mungkin memiliki hubungan khusus dengan ikatan mereka dengan pemiliknya.

Untuk menguji lebih lanjut, para peneliti memberikan larutan oksitosin pada mata anjing. Hasilnya, volume air mata mereka juga meningkat. Ini menunjukkan bahwa oksitosin berperan dalam produksi air mata pada anjing.

Air Mata yang Membangkitkan Rasa Sayang

Para peneliti kemudian melakukan eksperimen dengan melibatkan manusia. Mereka menunjukkan foto-foto wajah anjing kepada peserta, beberapa foto dengan mata normal dan beberapa dengan mata yang diberi air mata buatan. Peserta diminta untuk menilai seberapa besar keinginan mereka untuk merawat anjing dalam foto tersebut.

Hasilnya sangat menarik! Foto-foto anjing dengan air mata buatan mendapatkan skor yang lebih tinggi. Ini menunjukkan bahwa air mata pada mata anjing dapat memicu perasaan ingin merawat dan melindungi pada manusia.

Penjelasan Ilmiah di Balik Air Mata Emosional

Penelitian pada hewan pengerat menunjukkan bahwa oksitosin dapat merangsang produksi air mata dengan bekerja pada reseptor oksitosin di kelenjar air mata. Selain itu, neuron oksitosin di otak juga terlibat dalam meningkatkan produksi air mata. Ini menjelaskan mengapa peningkatan oksitosin yang terkait dengan emosi positif dan negatif dapat memicu produksi air mata.

Fungsi Sosial Air Mata

Fungsi sosial dari air mata yang distimulasi oleh oksitosin masih belum sepenuhnya jelas. Pada mamalia, air mata dapat berfungsi sebagai sinyal kimia. Misalnya, air mata tikus jantan mengandung feromon yang dapat memicu perilaku seksual pada tikus betina dan agresi pada tikus jantan. Pada manusia, air mata juga mengandung sinyal kimia dan dapat digunakan sebagai sinyal sosial-seksual.

Anjing sering kali saling mencium dan menjilat di sekitar mata saat bertemu. Ini menunjukkan bahwa air mata anjing mungkin juga berperan sebagai sinyal sosial di antara mereka.

Air Mata: Perekat Ikatan Anjing dan Manusia?

Pada manusia, bayi menggunakan air mata untuk menyampaikan perasaan negatif kepada orang tua mereka, dan orang tua merespons dengan memberikan perawatan. Penelitian ini menunjukkan bahwa wajah anjing dengan air mata juga dapat memicu emosi merawat pada manusia.

Meskipun volume air mata meningkat setelah reuni dengan pemiliknya, fungsi sosial air mata pada anjing masih belum jelas. Ada dua aspek penting yang perlu diteliti lebih lanjut: fungsi air mata sebagai sinyal kimia di antara anjing dan kemampuannya untuk memicu perilaku merawat pada manusia.

Kesimpulan

Penelitian ini menunjukkan bahwa anjing mengeluarkan air mata saat bertemu kembali dengan pemiliknya, dan bahwa produksi air mata ini mungkin dimediasi oleh oksitosin. Ini adalah laporan pertama tentang emosi positif yang merangsang produksi air mata pada hewan non-manusia, dan tentang fungsi oksitosin dalam produksi air mata.

Tidak seperti hewan lain, anjing telah berevolusi atau didomestikasi melalui komunikasi dengan manusia dan telah memperoleh kemampuan komunikasi tingkat tinggi dengan manusia menggunakan kontak mata. Melalui proses ini, air mata mereka mungkin memainkan peran dalam memicu perilaku melindungi atau merawat dari pemiliknya, yang menghasilkan pendalaman hubungan timbal balik dan selanjutnya mengarah pada ikatan antar spesies.

Jadi, lain kali kamu melihat mata anjingmu berkaca-kaca, ingatlah bahwa itu mungkin bukan hanya air mata kesedihan, tetapi juga air mata kebahagiaan dan cinta yang mempererat ikatan antara kamu dan sahabat terbaikmu.

Sumber: Jurnal Current Biology

Terbaru

  • Bebong: Makna, Asal Usul, dan Penggunaan dalam Bahasa Indonesia
  • Spinjam dan Spaylater: Apa yang Terjadi Jika Terlambat Membayar dan Bisakah Meminjam Lagi?
  • Cara Download dan Menonton Dood Stream Tanpa Iklan – Doods Pro
  • Cara Menghentikan dan Mengatasi Pinjol Ilegal
  • Kode Bank BRI untuk Transfer ke PayPal
  • Cara Menyadap WhatsApp Tanpa Aplikasi dan Kode QR
  • Apa yang Terjadi Jika Telat Bayar Shopee PayLater?
  • Telat Bayar Listrik 1 Hari: Apa yang Terjadi?
  • Cara Mengunduh Foto Profil WhatsApp Teman di Android, iPhone, dan PC/Mac
  • Rekomendasi Aplikasi Edit Foto Ringan Terbaik untuk PC Windows dan macOS
  • Cara Membeli Diamond Mobile Legends Menggunakan Pulsa Telkomsel
  • Tutorial Menggunakan Aplikasi Dana: Cara Top Up Dana dengan Mudah, Cepat, dan Murah untuk Pemula
  • Website Konverter YouTube ke MP3 Terbaik 2025
  • Cara Mengatasi Otorisasi Kadaluarsa Higgs Domino Tanpa Login Facebook
  • Tips Main E-Football 2024: Strategi Pemilihan Tim dan Pemain Terbaik
  • DramaQ: Situs Nonton Drakor Sub Indo Terbaru dan Lengkap
  • IGLookup: Cara Download APK dan Informasi Lengkap
  • Cara Daftar DrakorID? Apakah DrakorID Streaming Penipu/Ilegal?
  • Cara Login, Register, dan Transfer Data MyKONAMI
  • Website PT Melia Sehat Sejahtera Apakah Penipuan?
  • Alternatif APK Bling2: Alternatif Stylish untuk Ekspresi Diri
  • Contoh Bio IG Keren
  • Apa Arti Best Combo? Definisi dan Contoh Penggunaannya
  • Rakettv 2: Live Streaming Bola & Olahraga Lengkap Gratis (APK & Blog)
  • Apa itu Website SugarDaddy.com? Hati-hati Ilegal!
  • Apa Itu Pekerjaan Clipper Tiktok?
  • Mengenal Situs tiktoklikesgenerator.com
  • Apa itu Ovil App Studio?
  • jimpl.com: Alat Online Gratis untuk Melihat Metadata dan Data EXIF Foto
  • Kenapa Chromebook Tak Populer di Indonesia?
  • Bebong: Makna, Asal Usul, dan Penggunaan dalam Bahasa Indonesia
  • Spinjam dan Spaylater: Apa yang Terjadi Jika Terlambat Membayar dan Bisakah Meminjam Lagi?
  • Cara Download dan Menonton Dood Stream Tanpa Iklan – Doods Pro

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme