Jakarta, NU Online
Rais aam terpilih PBNU menyampaikan surat tidak bersedia menduduki jabatan sebagai rais aam PBNU. Meskipun demikian, sembilan anggota ahlul halli menganggap hal ini sebagai bentuk ketawadhuan seorang kiai yang tidak suka merebut jabatan.
Atas alasan tersebut maka ahlul halli tetap menetapkan KH Musthofa Bisri sebagai rais aam dan KH Makruf Amin sebagai wakil rais aam. Atas pertimbangan dari KH Maemun Zubeir, jika Gus Mus tetap tidak bersedia menjabat sebagai rais aam, maka KH Makruf Amin akan dikukuhkan sebagai rais aam.
Demikian informasi yang disampaikan oleh Ketua Panitia Daerah Syaifullah Yusuf dalam sidang pleno lanjutan yang membahas soal penetapan rais aam PBNU.
Karena Gus Mus tidak hadir di forum, maka KH Makruf Amin menyampaikan pidato setelah pengangkatan dirinya sebagai wakil rais aam PBNU. (Mukafi Niam)
Sumber: NU Online