Jakarta - BlackBerry Classic baru saja diluncurkan. Kawasan Amerika Utara sudah mulai melakukan pre-order. Sementara Indonesia bakal menyusul kemudian, kapan? "Tentu saja Indonesia akan kedatangan BlackBerry Classic, saat ini kita lagi meeting-meeting koordinasi dengan banyak distributor juga. Namun kita belum bisa kasih tahu kapan bisa dijual," terang PR Manager BlackBerry Indonesia Yolanda Nainggolan, Yolanda juga mengatakan, bahwa pihaknya masih memikirkan rencana matang-matang agar bisa memasukkan BlackBerry Classic, apalagi Indonesia baru saja kedatangan BlackBerry Passport. "Kita masih hitung timing yang tepat. Indonesia masih menjadi important market lah. Cuma kita ya menjaga momentum yang pas," sebutnya. BlackBerry Classic, yang merupakan BlackBerry gaya 'basic' dengan sistem operasi 10 resmi diluncurkan. Dengan tombol trackpad dan ciri khas BlackBerry lainnya, Classic merupakan jawaban dari masukan konsumen. "BlackBerry mendengarkan setiap masukan dari pengguna kami, guna memastikan BlackBerry dapat terus menghadirkan teknologi yang memang dibutuhkan untuk mendukung keseharian mereka dan BlackBerry Classic merupakan produk yang dikembangkan berdasarkan masukan pengguna setia kami," ungkap John Chen, Executive Chairman dan CEO, BlackBerry. Selain layar 3,5 inch Gorila Glass yang dipadu dengan tombol qwerty fisik serta navigasi klasik, BlackBerry Classic juga menawarkan daya tahan baterai 60% lebih lama. Soal organ dalam, BlackBerry Classic dirancang dengan bahan yang tangguh dipadukan dengan teknologi yang canggih seperti 1.5 GHz Qualcomm Snapdragon Processor, 2 GB RAM, 16 GB memori (menerima 128 GB kartu uSD). Sumber: detikINET