Operasi Excclusive OR biasanya disebut dengan EXOR menghubungkan dua masukan variable x0 dan x1 serta memiliki satu variabel keluaran y.
Gambar berikut Menggambarkan 3 macam penggambaran fungsi operasi logika Excclusive OR x0 dan x1.

Tabel kebenaran memprlihatkan bahwa ketika x0 dan x1 = 0 atau ketika ketika x0 dan x1 = 1, keluaran y akan berlogika 0. Variabel keluaran akan berlogika 1 hanya jika kondisi logika kedua masukannya x0 dan x1 berbeda.
Pada prakteknya, sebuah operasi EXOR dapat dibangun dari operasi logika AND, OR dan NOT seperti yang diperlihatkan pada gambar berikut.
[caption id="attachment_7311" align="aligncenter" width="387" caption="Operasi EXOR yang dibangun dari operasi logika dasar."]

[/caption]
Pada Gambar dibawah, suatu operasi EXOR dapat dihubungkan bertingkat (kaskade) sehingga secara keseluruhan operasi EXOR tersebut menjadi memiliki tiga variable masukan x0 , x1 dan x2 serta sebuah variable keluaran y.
Perilaku EXOR dengan tiga masukan tersebut ditunjukkan oleh table kebenaran di bawah ini.
[caption id="attachment_7312" align="aligncenter" width="596" caption="EXOR dengan tiga masukan"]

[/caption]
Sumber:
Teknik Otomasi 2 untuk SMK, Agus Putranto dkk.BSE Depdiknas