Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Calon Dubes Asal PKB Dipending

Posted on April 21, 2013

JAKARTA – Tidak semua calon Dubes (duta besar) asal partai politik berjalan mulus saat melalui fit and proper test di Komisi I DPR. Calon Dubes asal PKB Ahmad Niam Salim, misalnya, harus dipending. Dia dinyatakan belum lulus, sehingga kepastian apakah bisa bertugas di Aljazair baru ditentukan setelah Lebaran.
Calon Dubes asal Demokrat, Nurfaizi, juga tidak mulus seratus persen. Nurfaizi rencananya ditempatkan di Mesir. Namun, dari hasil uji kepatutan di parlemen, para anggota DPR merekomendasikan agar Nurfaizi direposisi. Artinya, dia disarankan untuk tidak bertugas di Kairo.

Berdasar sumber di internal komisi I, Niam dianggap tidak layak menjadi Dubes. ”Yang bersangkutan menjadi satu-satunya calon dari nonkarir yang dipending,” ujar sumber tersebut di Jakarta kemarin (25/8).
Meski demikian, Niam belum serta merta gagal menjadi Dubes. Sebab, setelah Lebaran komisi I akan membicarakan lagi status yang bersangkutan sebelum dikirim lagi kepada presiden untuk diambil keputusan akhir. ”Ada beberapa opsi, diusulkan untuk didrop atau tetap diloloskan tapi dengan syarat,” imbuhnya.

Dari 33 calon Dubes yang menjalani fit and proper test Rabu (24/8) malam, ada empat calon asal parpol. Juga ada satu dari perwira tinggi militer, yakni Letjen (Mar) Sjafzen Nurdin (Iraq). Yang lain (28 calon) adalah pejabat karir Deplu.

Dari empat calon asal parpol, hanya satu yang mulus, yakni kandidat dari Partai Golkar, Bomer Pasaribu. Mantan menteri tenaga kerja dan transmigrasi itu ditempatkan di Denmark.

Satu calon lagi dari parpol adalah M. Prakoso, kader PDIP. Prakoso yang kini menjabat ketua Badan Kehormatan DPR memilih mundur dari penugasan di Italia. Politikus yang juga pernah menjabat menteri kehutanan tersebut mundur karena alasan keluarga.

Secara keseluruhan, dari 33 calon Dubes itu, 22 orang dinyatakan diterima. Sementara status 11 calon lainnya, termasuk Niam Salim, dipending atau ditunda penetapannya hingga 7 September mendatang.
Ketua Komisi I Mahfudz Siddiq seusai rapat menyatakan, 22 calon Dubes yang lolos memiliki penilaian berbeda. Ada yang mendapat nilai sempurna, ada yang dinyatakan memenuhi syarat dengan catatan. ’’Sementara yang 11 bukan ditolak, namun dibahas kembali pada rapat berikutnya seusai Lebaran.’’
Mahfudz menyatakan, rata-rata hasil seleksi calon Dubes belum bisa memenuhi harapan dewan. Rata-rata calon Dubes belum mampu menjawab penguasaan lapangan dan dinamika di negara yang bersangkutan. Hanya sekitar 20 persen yang dinilai Komisi I memenuhi syarat. ’’Kami sudah sampaikan ke Wamenlu. Intinya mayoritas belum memenuhi harapan komisi, baik dari kualifikasi maupun kompetensi,’’ kata Mahfudz di sela-sela pembahasan calon Dubes di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (25/8).

Di tingkat calon Dubes karir, memang sudah memenuhi kuantitas, seperti syarat administrasi dan lama penugasan. Namun, secara kualitatif ternyata hasilnya tidak berimbang. Rata-rata calon Dubes belum menguasai substansi dan persoalan negara yang dituju. ’’Mereka belum klir menjawab persoalan negara yang dituju dan kepentingan bangsa kita di sana,” kata Mahfudz.

Dari hasil seleksi, kata Mahfudz, terlihat bahwa sejumlah calon Dubes baru mempelajari informasi negara tujuan. Apalagi, catatan kurang meyakinkan tertuju kepada calon Dubes di negara Timur Tengah. Menurut Mahfudz, kemampuan bahasa Inggris mereka belum memadai, sementara bahasa Arab tidak menguasai. Yang seperti itu belum memenuhi persyaratan,’’ ujarnya.

Sejumlah persetujuan kepada Dubes diberikan dengan catatan. Namun, komisi I tidak menoleransi calon yang belum memenuhi kualitas. ’’Kita tidak bisa dongkrak yang tidak bisa,’’ ujarnya.

Di antara 22 calon Dubes itu, Mahfudz menyebut calon Dubes dari Mesir diputuskan untuk direposisi. ’’Kami minta ditempatkan di negara lain. Penempatannya ke mana, itu terserah pemerintah,’’ kata Mahfudz. Sebagai informasi, calon Dubes dari Mesir diisi oleh Nurfaizi yang notabene dari Partai Demokrat.

Terkait dengan 11 nama yang masih dipending, Mahfudz menolak memberikan nama nama secara rinci. Mahfudz hanya memberikan gambaran negara tempat calon Dubes berstatus pending itu ditempatkan. ’’Itu beragam. Ada yang untuk negara Amerika Selatan, Timur Tengah di Afrika, dan kawasan Asia,” tandasnya.

Masuknya nama Bomer sebagai Dubes untuk Denmark mendapat apresiasi dari Partai Golkar. Wakil Ketua Komisi I dari Fraksi Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan, Bomer merupakan pilihan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Presiden memiliki hak untuk mengajukan calon Dubes,” kata Gumiwang sebelum rapat.
Menurut Gumiwang, tidak perlu dikritisi keberadaan unsur parpol yang masuk dalam Dubes. Sepanjang calon dari parpol memiliki kemampuan, hal itu yang sebaiknya menjadi pertimbangan. “Beliau (Bomer) juga memiliki kualitas mumpuni,” ujar Gumiwang.

Sementara itu, soal mundurnya Prakoso (PDIP), menurut Wakil Ketua Komisi I dari Fraksi PDIP T.B. Hasanuddin, yang bersangkutan sudah menyampaikan pengunduran diri secara tertulis. Surat itu sudah disampaikan kepada pimpinan komisi I. ’’Beliau mundur karena alasan keluarga. Jadi, bukan karena alasan yang lain.’’
Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP Taufik Kiemas menyatakan, jika Prakosa mundur, penggantinya harus dari PDIP. Namun, bukan dari PDIP yang menyodorkan calon pengganti. ’’Presiden SBY sendiri silakan memilih,’’ tandasnya

Terbaru

  • Apa Itu Pengertian Penonaktifan SPayLater? Ini Durasi Blokir Akibat Telat Bayar
  • Apa Itu Rasio Gambar Ukuran 1:1 di Canva? Ini Pengertian dan Cara Buatnya
  • Pengiriman Shopee Express Hemat itu Berapa Lama? Ini Pengertian dan Estimasi Sampainya
  • Android 2025: Aplikasi Baru dan Smartphone Impian yang Akan Datang!
  • Apa Itu Google AI Pro Ultra? Ini Pengertian dan Penjelasan Lengkapnya
  • Apa Itu Error Gagal Kirim Nilai RDM 3.1? Ini Pengertian dan Solusi Mengatasinya
  • Facebook Mulai Batasi Link Eksternal Cuma 2 Sebulan! Ini Trik Mengatasinya
  • Cara Nonton Tensura Season 4! Bakal Tayang April 2026 dengan Format 5 Cour
  • Belum Tahu? Inilah Trik Supaya Live TikTok Kalian Aman dan Banjir Cuan
  • Pixel 8 Dapatkan Mode Panorama Baru! Hasil Foto Lebih Luas & Lebih Kreatif
  • Apa Itu AppLocker? Ini Pengertian dan Cara Mengamankan Windows 11 Kalian dari Skrip Jahat
  • Cara Membuat Riwayat Copilot Kamu Tetap Bersih dan Rapi!
  • Game & Aplikasi Android Terbaik Saat Diskon Liburan Natal! Jangan Ketinggalan!
  • Apa Itu Game Prison Escape Journey? Ini Pengertian dan Cara Mainnya untuk Pemula
  • “Listrik Gratis” dari Solar Panel Cuma Mitos?! Ini Sisi Gelap PLTS
  • Samsung Galaxy Z-Fold: Uji Jatuh Bebas yang Mengguncang Keandalan Lipatannya
  • Google One 2026: Apa yang Akan Jadi Fitur Utama dan Harga yang Diharapkan?
  • Apa Itu Error 0x800704f8? Ini Pengertian dan Cara Mengatasinya
  • Android Akhirnya Dapat GPS Darurat di India! Setelah Hampir 10 Tahun
  • Apa Itu GetContact Premium? Ini Pengertian dan Cara Daftarnya
  • Android Maze Figure: Koleksi Baru Google yang Bikin Penggemar Bergairah!
  • Google Update Besar-besaran Desember 2025: Apa yang Akan Memengaruhi Pengalaman Anda?
  • Masih Pusing Hitung Gaji Manual? Waktunya Pakai Aplikasi HR
  • Apa Itu Dustruco? Ini Pengertian dan Cara Pasangnya di HP Kalian
  • Apa Itu Aplikasi Dooie Live? Ini Pengertian dan Cara Pakai Aplikasinya untuk Cari Jodoh
  • Apa Itu Battle Emote Jefri Nichol dan Om Telolet Om di MLBB? Ini Penjelasannya
  • Apa itu Game Luna Mobile dan Bagaimana Cara Menangnya?
  • Apa Itu Kompensasi Sistem Trail Mobile Legends? Ini Penjelasan dan Cara Klaim Hadiahnya
  • Apa Itu Update Google Pixel 2 Desember 2025? Ini Penjelasannya!
  • Ini Cara Reset Desil di Aplikasi Cek Bansos Biar Valid (Update Januari 2026)
  • Apa itu Cosmic Desktop: Pengertian dan Cara Pasangnya di Ubuntu 26.04?
  • Apa Itu Auvidea X242? Pengertian Carrier Board Jetson T5000 dengan Dual 10Gbe
  • Elementary OS 8.1 Resmi Rilis: Kini Pakai Wayland Secara Standar!
  • Apa Itu Raspberry Pi Imager? Pengertian dan Pembaruan Versi 2.0.3 yang Wajib Kalian Tahu
  • Performa Maksimal! Ini Cara Manual Update Ubuntu ke Linux Kernel 6.18 LTS
  • Inilah Cara Kuasai Materi Sulit dalam Hitungan Menit Pakai Google NotebookLM: Tutorial Lengkap
  • Inilah Cara Membuat AI Agent Cerdas dan Memantaunya Menggunakan LangGraph dan LangSmith
  • Ini Alasan China Akan Menang di Dunia AI
  • Apa Itu AI Gateway? Ini Definisi Tulang Punggung Infrastruktur AI Modern
  • Apa Itu Google AI Pro Ultra? Pengertian dan Bedah Fitur Terbarunya
  • Apa Itu Serangan Phishing OAuth di Microsoft 365? Ini Definisi dan Cara Kerjanya
  • Apa Itu Distribusi Malware Via YouTube? Ini Pengertian dan Bahayanya Buat Kalian
  • Apa Itu Undang-Undang NDAA? Ini Pengertian dan Dampaknya Bagi Cyber Command Amerika Serikat
  • Tagihan AWS Sekarang Bisa Dibayar Pakai BNB via BPN, Ini Caranya!
  • Video Botol Teh Pucuk 1 Menit 50 Detik yang Viral di TikTok! Hati-Hati Kejahatan Siber
Beli Pemotong Rumput dengan Baterai IRONHOOF 588V Mesin Potong Rumput 88V disini https://s.shopee.co.id/70DBGTHtuJ
Beli Morning Star Kursi Gaming/Kantor disini: https://s.shopee.co.id/805iTUOPRV

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme