Perbandingan Keamanan Microsoft Office dan OpenOffice
Dan Kaminsky dan Will Dormann, dua orang security expecialist dari CMU (Carnegie Mellon University) CERT meneliti secara terpisah seluruh kelemahan dan lubang keamanan yang dimiliki oleh Microsoft Office dan OpenOffice. Hasil dari penelitian dua orang ini mengejutkan, potensi lubang keamanan dan eksploitasi Microsoft Office dari tahun ke tahun semakin menurun (bahkan menurun drastis sejak tahun 2003) dan begitu pula OpenOffice.
Dua peneliti ini meneliti dengan menggunakan beberapa tool fuzzing untuk membuat ribuan file .doc yang berpotensi merusak, kemudian membukanya dengan produk yang diteliti lantas dievaluasi dengan !exploitable Crash Analyzer. Kaminsky dan Dormann menghitung jumlah crash, flaws dengan Crash Analyzer tersebut untuk kelemahan yang dapat, berpotensi dapat, atau dapat dieksploitasi sebagai media serangan.
Dormann menemukan sejumlah besar crash di Office XP, Office 2003, 2007 sampai 2010 menurun secara stabil. Lubang keamanan dari produk-produk tersebut juga turun dari 7 ke 0 lubang. Peneliti-peneliti ini juga meneliti versi terbaru OpenOffice versi 3.2.1 dan 3.30 RC7 dan terjadi juga penurunan yang sama dari segi crash dan lubang keamanan.