Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kabupaten Tanah Datar diminta tidak hanya aktif dalam pergerakan di kalangan mahasiswa, namun juga menjaga silat-silat tradisi di Minangkabau. Sebagai kader muda yang berpaham Islam Ahlussunnah Waljamaah yang selalu menjaga tradisi masyarakat lokal, PMII harus berperan aktif menjaga silat tradisi tersebut.

Majelis Pendekar PP Pencak Silat Pagar Nusa Tuanku Irwansyah Datuak Katemanggungan mengungkapkan hal itu pada Seminar Nasional dan Deklarasi Pencak Silat Pagar Nusa kabupaten Tanah Datar di Mesjid Mustaqim Lima Kaum, Rabu (25/11). Seminar dan Deklarasi diselenggarakan PMII Tanah Datar. Seminar bertemakan, "Mewujudkan Pebisnis Muda Yang Berkarakter Islami" dibuka Pembina PMII Tanah Datar Asy'ari Hasan. Turut memberikan sambutan Plt Pengurus PMII Tanah Datar Rezkiy Aryendi. Menurut Irwansyah, pencak silat yang dikembangkan Pagar Nusa sesuai dengan silat tradisi yang sudah ada sejak lama di Minangkabau. "Kita prihatin, banyak generasi muda Minang yang tidak tahu dan paham lagi dengan silat Minang. Mudah-mudahan kader PMII Tanah Datar bisa menjaga tradisi. Langkah pertama, kita sudah latihan silat sebanyak 5 kali.” Irwan berharap ke depan lebih banyak kader PMII yang bergabung dengan Pagar Nusa Tanah Datar. Irwansyah dalam karirnya berhasil membawa kontingen Pagar Nusa Sumatera Barat meraih juara umum pada Kejurnas Pagar Nusa tahun 2012 silam. (Armaidi Tanjung/Alhafiz K) Sumber: NU Online