Vulkan 1.3.278 diterbitkan pagi ini dan selain koreksi/klarifikasi dokumentasi seperti biasa, ada juga dua ekstensi Vulkan baru yang menyusul.
Ekstensi Vulkan baru pertama dengan v1.3.278 adalah VK_EXT_map_memory_placed. Ekstensi VK_EXT_map_memory_placed yang dikerjakan oleh Collabora, AMD, NVIDIA, Valve, dan CodeWeavers akan membantu untuk keperluan game Linux dengan Wine / Valve`s Steam Play (Proton). VK_EXT_map_memory_placed memungkinkan untuk meminta agar peta memori ditempatkan pada alamat virtual tertentu. Memiliki objek VkDeviceMemory di ruang alamat klien tertentu telah dilakukan selama setahun terakhir. Hal ini diminta oleh pengembang Wine untuk lebih mendukung aplikasi Windows 32-bit saat menggunakan driver Vulkan 64-bit. Jika driver Vulkan 64-bit mengembalikan pointer dari vkMapMemory yang tidak dapat ditangani oleh konsumen API 32-bit karena berada di luar rentang 32-bit, maka ada masalah. Namun dengan memanfaatkan VK_EXT_map_memory_placed untuk memastikan objek memori berada dalam rentang yang dapat diterima, perangkat lunak Windows 32-bit pada Wine dapat ditangani sehingga objek memori tidak berada di luar rentang 32-bit.
Ekstensi VK_EXT_map_memory_placed ini juga diangkat dalam konteks dukungan MoltenVK untuk Vulkan API di perangkat Metal Apple untuk iOS/macOS sehingga ekstensi ini juga akan berguna di sana, termasuk jika dukungan DXVK sedang berjalan.
Ekstensi baru lainnya yang diberi nama hari ini adalah VK_NV_shader_atomic_float16_vector. Ekstensi vendor NVIDIA dengan VK_NV_shader_atomic_float16_vector ini memungkinkan shader melakukan operasi penambahan atom / min / maks / pertukaran pada vektor 2 komponen dan 4 komponen dalam format float16. NVIDIA juga telah memiliki ekstensi OpenGL GL_NV_shader_atomic_fp16_vector dengan kemampuan serupa.
Dokumentasi Vulkan terbaru tersedia dari Vulkan.org.
Itulah berita seputar Vulkan 1.3.278 Dirilis Dengan Dua Ekstensi Baru – Satu Akan Membantu Pemutaran Wine / Steam, semoga bermanfaat. Disadur dari Phoronix.com.