Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Makalah
  • Ke-NU-an
  • Kabar
  • Search
Menu

Soal Penyederhanaan Parpol, PKB: Ikuti Kebijakan Pak Harto

Posted on July 7, 2011

Jakarta – PKB menyindir Golkar dan PDIP yang tetap ngotot dengan 5 persen parliamentary threshold (PT). Daripada hanya membicarakan PT yang berujung penyederhanaan parpol, lebih baik ikuti saja kebijakan Presiden RI ke-2, Soeharto, dengan ‘membunuh’ parpol-parpol lainnya.

“Kalau teman-teman bicara UU Pemilu tetapi yang dibicarakan hanya penyederhanaan parpol dengan instrumen PT, ngapain repot-repot begitu, itu tidak efektif. Lebih baik ikuti kebijakan Pak Harto saja, yaitu membunuh parpol lain,” ujar Sekretaris FPKB Hanif Dhakiri.

Hanif mengatakan itu di sela-sela acara bakti sosial PKB di Kantor DPP PKB, Jl Raden Saleh, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Minggu (3/7/2011).

Anggota Komisi X DPR itu mengatakan, era pemerintahan Soeharto dari 10 parpol disisakan menjadi 3 parpol. Cara itu dinilai lebih efektif untuk menyederhanakan parpol.

“Teman-teman khususnya PDIP dan Golkar yang ingin PT 5 persen tujuannya apa sih sebenarnya?” tanya Hanif.

Hanif menjelaskan, ada 3 visi soal desain sistem pemilu yang adil dan baik. Pertama, sistem itu mendorong terciptanya sistem kepartaian yang sederhana. Kedua soal azas proporsionalitas, akomodasi-akomodasi parpol dilakukan.

“Kita ini kan bangsa yang plural, masyarakat yang sangat majemuk. Ini kan harus ada akomodasi, kalau tidak buat apa ada sistem pemilu,” tutur Hanif

Ketiga, soal representasi politik dan keterwakilan. Untuk apa sistem pemilu tidak membahas keterwakilan. Pada dasarnya bagaimana suara masyarakat bisa ditransformasi ke dalam kursi yang mewakili mereka.

“Ini harus menjadi misi juga dalam sistem pemilu,” katanya.

Hanif menambahkan, jika PT tinggi, maka jumlah suara yang hilang akan semakin banyak. Ditambah lagi suara yang rusak dan tidak sah.

“Mereka sudah capek-capek ikut pemilu, tiba-tiba suaranya hilang. Jadi nggak logis kalau berbicara membangun sistem pemilu jika yang dibicarakan hanya PT. Sisi proporsionalitas dan representasi politik juga harus dikedepankan,” tutup Hanif. Sumber: Detik.com

Terbaru

  • Cara Mengatasi Error Windows MFReadWrite.dll not found or missing
  • Cara Membuat Formulir Menggunakan Zoho Form
  • Pemerintah Ganti Ujian Kesetaraan Dengan TKA 2025
  • Ini Perbedaan TKA vs Ujian Nasional: TKA Lebih Sakti?
  • Daftar TKA Tutup 5 Oktober: Sudah 3.3 Juta Yang Daftar
  • Review Aplikasi ClipClaps: Penipuan atau Tidak?
  • Review Aplikasi Wibuku: Alternatif Nonton Anime Gratis untuk Para Wibu Indonesia!
  • Inilah Alat dan Software Phone Farming dengan Samsung Galaxy J7 Prime
  • Cara Cek Paket Internet Telkomsel Kena Pembatasan/Throttling Atau Tidak
  • Cara Mengatasi YMusic APK Error Tidak Bisa Dibuka
  • Cara Memblokir Akun Teman di Mobile Legend: Panduan Lengkap
  • Profil Farida Farichah, Wakil Menteri Koperasi Kabinet Merah Putih Reshuffle 17 September 2025
  • Ini Info Terbaru Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025!
  • Cara Reset Printer Epson L3110 2025
  • WhatsApp Tiba-tiba Keluar dan Meminta Verifikasi: Apa yang Harus Dilakukan?
  • Bisakah Saldo BNI Kamu Nol? Fakta dan Cara Mengatasinya
  • Inilah Tanda-tanda Chat Audio di Grup WhatsApp Sudah Disadap
  • Cara Mengatasi Tidak Bisa Live Instagram Karena Tidak Memenuhi Syarat
  • 7 Spek Laptop yang Ideal untuk Coding & Ngoding Web/App
  • Keuntungan dan Kerugian Menggunakan PayPal: Panduan Lengkap
  • Cara Menggunakan Stellarium Web
  • Cara Menghapus Data KTP Pribadi di Pinjol yang Belum Lunas
  • Cara Mengganti Nomor TikTok yang Tidak Aktif atau Hilang Tanpa Verifikasi
  • Cara Menggunakan BCA PayLater Terbaru 2025
  • Cara Mendapatkan IMPoint Indosat IM3 Ooredoo Gratis via MyIM3
  • Apa Arti TikTok ‘Shared With You’?
  • Cara Menghapus Data KTP di Pinjol: Panduan Lengkap
  • Cara Download WhatsApp GB Terbaru 2025 – Fitur Lengkap & Aman
  • Review WhatsApp Beta: Apakah Aman? Cara Instal dan Cara Keluar
  • Bebong: Makna, Asal Usul, dan Penggunaan dalam Bahasa Indonesia
  • Cara Mengatasi Error Windows MFReadWrite.dll not found or missing
  • Cara Membuat Formulir Menggunakan Zoho Form
  • Pemerintah Ganti Ujian Kesetaraan Dengan TKA 2025

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme