Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Makalah
  • Ke-NU-an
  • Kabar
  • Search
Menu

Humor Santri: Ketika Gus Dur Masak Sop Ceker

Posted on November 1, 2011



Di tengah aku bicara itu, tiba-tiba, pikiranku kembali melayang-layang dan menemukan cerita seorang kawan tentang kisah Gus Dur masak sop ceker dan jeroan ayam. Aku tak tahu apakah ini benar atau humor saja. Tetapi aku mencoba membayangkan sendiri, aku menanyakan hal itu kepada Gus Mus.”Gus Mus, saya dengar dari cerita seorang teman, saat di Kairo, GD pernah masak sop ceker, ”sewiwi” (sayap), kepala dan jeroan ayam, ya?”.

Gus Mus tertawa terkekeh-kekeh. Beliau tak menjawab. Tetapi aku mengulangi saja cerita itu.

”Konon begini, Gus. Suatu hari Gus Dur bilang mau memasak sop istimewa untuk makan malam bersama teman-temannya.”

Sorenya dia pergi sendiri ke pasar. Di sana dia mencari penjual ayam potong dan meminta ceker, sayap, kepala dan jeroan. GD tahu bagian-bagian tubuh ayam biasanya akan dibuang saja. Jadi bisa gratis.

Penjual ayam potong itu bertanya, untuk apa, ya sayyidi?. Gus Dur menjawab spontan, ”Untuk makanan kucing di rumah.”

Ia menyembunyikan keinginannya untuk tertawa sendiri.

”Lakin Inta ta’khudz Kitir Awi” (Tapi anda kok mintanya banyak sekali)”.

”’Aiwah, alasyan Itat Kitsir awi’ (ya, karena kucingnya banyak sekali),”jawab Gus Dur dengan kalem dan tidak ketawa.

Gus Dur kemudian pulang membawa semua bagian-bagian tubuh ayam tersebut, lalu memasaknya. Kemudian teman-temannya dipanggil untuk ”mayoran” (pesta makan enak).

Saat mereka mengetahu apa yang dimasak GD ltu kaki, sayap kepala dan jeroan ayam, mereka bertanya,”Bagaimana sampeyan bisa mendapatkan ini, kok bisa, Gus?. Bagaimana sampeyan bilang kepada penjualnya?”

GD menjawab dengan tenang.”Aku katakan,’ini untuk kucing’ Ha ha ha.”

Semua tertawa terbahak-bahak, sambil menikmati makan enak masakan ala Gus Dur.

Mendengar cerita itu Gus Mus, tertawa terkekeh-kekeh. Aku juga.

”Gus, saat di sana, saya juga sering dan suka masak ceker, sayap, kepala dan jeroan ayam itu”.

Tetapi pada zaman saya, semua bagian-bagian yang dianggap tak berharga itu tidak lagi gratis. Aku terpaksa membayar, meski sangat murah. Rupanya para penjualnya sudah tahu, barang-barang itu bukan untuk kucing, tapi dimakan untuk manusia”.

Ha ha ha, kami berdua tertawa terbahak-bahak lagi.

Itu yang aku dengar dari teman beberapa waktu lalu, Gus.

Gus Mus masih tertawa kecil. Dan aku meneruskan cerita.

”Tapi saya dengar dari kawan lain bahwa saat itu Gus Mus ikut makan dan menikmati masakan Sop ala Gus Dur itu. Katanya yang dibeli Gus Dur itu bukan untuk makanan kucing, tapi anjing.

Lalu kawan itu menambahkan ceritanya begini,’Ketika beberapa waktu kemudian Gus Dur pindah ke Bagdad, Irak, Gus Mus mencoba meniru Gus Dur, masak sop yang sama. Sampai di tempat, penjual potong ayam itu bertanya, kok lama sekali kalian ngga ke sini, anjingnya bagaimana?’”.

Gus Mus menjawab seenaknya saja, ”Rayih ila Bagdad (Sudah pindah ke Bagdad).”

Kali ini Gus Mus dan aku meneruskan tertawa kerasnya. Kali ini lebih panjang, karena di samping cerita itu lucu, juga jawaban tidak sesuai pertanyaan.

Gus Mus salah dengar, mengira penjual potong ayam itu bertanya, di mana temanmu itu?, padahal ”bagaimana anjingnya?”. Ha ha ha ha.

(KH Husein Muhammad, dipetik dari buku “Gus Dur dalam Obrolan Gus Mus”)

Sumber: NU Online

Terbaru

  • Cara Menggunakan Stellarium Web
  • Cara Menghapus Data KTP Pribadi di Pinjol yang Belum Lunas
  • Cara Mengganti Nomor TikTok yang Tidak Aktif atau Hilang Tanpa Verifikasi
  • Cara Menggunakan BCA PayLater Terbaru 2025
  • Cara Mendapatkan IMPoint Indosat IM3 Ooredoo Gratis via MyIM3
  • Apa Arti TikTok ‘Shared With You’?
  • Cara Menghapus Data KTP di Pinjol: Panduan Lengkap
  • Cara Download WhatsApp GB Terbaru 2025 – Fitur Lengkap & Aman
  • Review WhatsApp Beta: Apakah Aman? Cara Instal dan Cara Keluar
  • Bebong: Makna, Asal Usul, dan Penggunaan dalam Bahasa Indonesia
  • Spinjam dan Spaylater: Apa yang Terjadi Jika Terlambat Membayar dan Bisakah Meminjam Lagi?
  • Cara Download dan Menonton Dood Stream Tanpa Iklan – Doods Pro
  • Cara Menghentikan dan Mengatasi Pinjol Ilegal
  • Kode Bank BRI untuk Transfer ke PayPal
  • Cara Menyadap WhatsApp Tanpa Aplikasi dan Kode QR
  • Apa yang Terjadi Jika Telat Bayar Shopee PayLater?
  • Telat Bayar Listrik 1 Hari: Apa yang Terjadi?
  • Cara Mengunduh Foto Profil WhatsApp Teman di Android, iPhone, dan PC/Mac
  • Rekomendasi Aplikasi Edit Foto Ringan Terbaik untuk PC Windows dan macOS
  • Cara Membeli Diamond Mobile Legends Menggunakan Pulsa Telkomsel
  • Tutorial Menggunakan Aplikasi Dana: Cara Top Up Dana dengan Mudah, Cepat, dan Murah untuk Pemula
  • Website Konverter YouTube ke MP3 Terbaik 2025
  • Cara Mengatasi Otorisasi Kadaluarsa Higgs Domino Tanpa Login Facebook
  • Tips Main E-Football 2024: Strategi Pemilihan Tim dan Pemain Terbaik
  • DramaQ: Situs Nonton Drakor Sub Indo Terbaru dan Lengkap
  • IGLookup: Cara Download APK dan Informasi Lengkap
  • Cara Daftar DrakorID? Apakah DrakorID Streaming Penipu/Ilegal?
  • Cara Login, Register, dan Transfer Data MyKONAMI
  • Website PT Melia Sehat Sejahtera Apakah Penipuan?
  • Alternatif APK Bling2: Alternatif Stylish untuk Ekspresi Diri
  • Cara Menggunakan Stellarium Web
  • Cara Menghapus Data KTP Pribadi di Pinjol yang Belum Lunas
  • Cara Mengganti Nomor TikTok yang Tidak Aktif atau Hilang Tanpa Verifikasi

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme