Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Ini Perbedaan TKA vs Ujian Nasional: TKA Lebih Sakti?

Posted on October 4, 2025

Jakarta – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi mengumumkan sistem penilaian yang akan digunakan dalam Tes Kemampuan Akademik (TKA), yang menggantikan Ujian Nasional (UN) mulai tahun 2025. Keputusan ini tertuang dalam Kepmendikdasmen Nomor 95 Tahun 2025 tentang Pedoman Penyelenggaraan Tes Kemampuan Akademik.

Sistem penilaian TKA, yang diatur dalam Bab ke-7 mengenai Pengolahan dan Penyampaian Hasil TKA, poin C, mengelompokkan nilai berdasarkan pencapaian pada setiap mata pelajaran.

Kategori penilaian TKA dibagi menjadi empat tingkatan, yaitu istimewa, baik, memadai, dan kurang. Hasil TKA akan diumumkan oleh Kemendikdasmen sesuai jadwal yang telah ditetapkan, sehingga siswa SMA dapat mengetahui nilai TKA mereka sebelum pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dimulai.

Pendaftaran TKA SMA telah ditutup pada tanggal 5 Oktober 2025. Sebelumnya, Kemendikdasmen mengimbau siswa yang belum mendaftar untuk segera melakukannya sebelum batas waktu tersebut. “5 Oktober adalah hari terakhir pendaftaran Tes Kemampuan Akademik. Masih ada siswa SMA yang ragu-ragu? Jangan sampai terlewat, segera daftar,” tulis Direktorat SMA melalui akun Instagram resminya pada Sabtu, 4 Oktober 2025. Bagi siswa yang masih berminat mengikuti TKA, pendaftaran dapat dilakukan melalui laman resmi pusmendik.kemendikdasmen.go.id/tka/.

Data dari Kemendikdasmen menunjukkan bahwa hingga saat ini, terdapat 3.391.187 pendaftar TKA dari jenjang SMA dan sederajat. Rinciannya adalah 1,7 juta pendaftar dari jenjang SMA, 1,5 juta dari SMK, 503.932 dari Madrasah Aliyah (MA), dan 275.591 dari PKBM/SKB.

Bagi siswa yang berminat mendaftar TKA, berikut adalah tata cara pendaftarannya: Pertama, siswa mendaftarkan diri sebagai calon peserta tes dengan menyerahkan Surat Pernyataan Keikutsertaan TKA yang ditandatangani oleh orang tua/wali murid dan disimpan di sekolah. Surat Pernyataan ini mencantumkan mata uji pilihan untuk jenjang SMA/MA/Paket C/sederajat dan SMK/MAK. Siswa disarankan untuk memeriksa data pelajaran pendukung program studi (prodi) dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) sebagai bahan pertimbangan dalam memilih mata pelajaran pilihan, sesuai dengan Kepmendikdasmen No. 102 Tahun 2025.

Kedua, siswa menyerahkan pas foto terbaru (6 bulan terakhir) dalam bentuk dokumen digital ke satuan pendidikan. Ketiga, siswa mendaftar keikutsertaan TKA pada satuan pendidikan masing-masing melalui operator pendataan di situs https://tka.kemendikdasmen.go.id dan mengisi format Surat Pernyataan Keikutsertaan TKA yang ditandatangani oleh orang tua/wali murid.

Keempat, jika terdapat kesalahan data, siswa dapat memperbaiki data tersebut melalui mekanisme VervalPD atau memperbaiki secara mandiri melalui laman verifikasi NISN Kemendikdasmen. Kelima, siswa melakukan verifikasi data pribadi pada lembar Daftar Nominasi Sementara (DNS) dengan menandatanganinya jika data sudah sesuai. Keenam, setelah Daftar Nominasi Tetap (DNT) diterbitkan oleh dinas pendidikan provinsi, siswa akan mendapatkan kartu peserta.

Ketujuh, siswa mengikuti gladi bersih pelaksanaan TKA sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Kedelapan, siswa menerima kartu login selambat-lambatnya sebelum memulai tes pada hari pertama pelaksanaan TKA. Kesembilan, pada hari pelaksanaan TKA, siswa mengikuti seluruh mata uji sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Hasil TKA akan diperoleh dalam bentuk Sertifikat Hasil TKA (SHTKA) pada Januari 2026. Dengan adanya TKA sebagai pengganti UN, diharapkan sistem penilaian pendidikan di Indonesia menjadi lebih komprehensif dan relevan dengan kebutuhan siswa dalam menghadapi pendidikan tinggi. Sistem penilaian yang baru ini juga memberikan kesempatan kepada siswa untuk lebih fokus pada mata pelajaran yang sesuai dengan minat dan bakat mereka, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan.

Kemendikdasmen terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui berbagai kebijakan dan program. TKA adalah salah satu wujud dari upaya tersebut, dengan tujuan untuk memberikan evaluasi yang lebih akurat dan komprehensif terhadap kemampuan akademik siswa. Dengan demikian, siswa dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa depan dan meraih kesuksesan dalam karir mereka.

Penting bagi seluruh pihak, termasuk siswa, guru, orang tua, dan masyarakat umum, untuk memahami dan mendukung implementasi TKA. Dengan kerjasama yang baik, diharapkan TKA dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Sistem penilaian TKA yang baru ini juga diharapkan dapat mengurangi tekanan dan stres yang seringkali dialami siswa saat menghadapi ujian nasional. Dengan fokus pada evaluasi yang berkelanjutan dan komprehensif, siswa dapat lebih termotivasi untuk belajar dan mengembangkan potensi mereka secara optimal.

Selain itu, TKA juga memberikan kesempatan kepada guru untuk lebih memahami kemampuan dan kebutuhan belajar siswa. Dengan demikian, guru dapat memberikan bimbingan dan dukungan yang lebih efektif kepada siswa, sehingga mereka dapat mencapai hasil belajar yang maksimal.

Kemendikdasmen juga berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap sistem penilaian TKA. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa TKA tetap relevan dan efektif dalam mengukur kemampuan akademik siswa, serta memberikan manfaat yang optimal bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Dalam menghadapi era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, pendidikan yang berkualitas menjadi kunci utama bagi kemajuan bangsa. TKA adalah salah satu langkah strategis yang diambil oleh Kemendikdasmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, sehingga generasi muda dapat bersaing di tingkat global dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa.

Dengan adanya TKA, diharapkan siswa Indonesia dapat memiliki kemampuan akademik yang lebih baik, serta memiliki keterampilan dan kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Hal ini akan membantu mereka untuk meraih kesuksesan dalam karir mereka, serta memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian dan pembangunan Indonesia.

Kemendikdasmen mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung implementasi TKA dan berpartisipasi aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan kerjasama yang solid, diharapkan Indonesia dapat menjadi negara yang maju dan berdaya saing di tingkat global.

Terbaru

  • Apa itu Bug React2Shell? Sudah Serang Lebih dari 30 Organisasi dan 77.000 IP Address
  • Google Store Black Friday 2025: Penawaran Spesial untuk Pixel, Nest, dan Lainnya!
  • Boxville 2 Gratis di Playstore, Plus Diskon Lainnya!
  • Cara Atasi Masalah Pembacaan Suara (Read Aloud) di Windows Copilot Tidak Berfungsi
  • Kementerian Kesehatan Inggris Akui Data Breach, Akibat Zero-day Oracle DB?
  • Google Akan Perkenalkan Autofill Google Wallet di Chrome untuk Pembayaran Lebih Mudah
  • Google Pixel Akan Perkenalkan Launcher Device Search Baru, Lebih Cepat dan Pintar
  • Hacker Serang Bug VPN di ArrayOS AG untuk Menanam Web Shell
  • Cara Menonaktifkan Error “ITS Almost time to restart in Windows”
  • Google Fi Mendukung Panggilan Telepon RCS Melalui Web, Lebih Mudah dan Efisien
  • Data Breach Marquis: Hajar Lebih Dari 74 Bank dan Koperasi AS
  • Google Search Akan Adopsi ‘Continuous Circle’ untuk Hasil Pencarian Terjemahan, Lebih Cerdas dan Kontekstual
  • Rusia Memblokir Roblox Karena Distribusi ‘Propaganda LGBT’
  • Google Gemini Redesain Web Total di Desember 2025, Fokus UX yang Lebih Baik
  • Apa itu Google Workspace Studio? Tool Baru untuk Pembuat Konten?
  • Cara Menggunakan Xbox Full-Screen Experience di Windows
  • Korea Tahan Tersangka Terkait Penjualan Video Intim dari Kamera CCTV yang Diretas
  • Kebocoran Galaxy Buds 4 Mengungkap Desain dan Fitur Baru, Mirip Apple?
  • Sudah Update Windows KB5070311 dan Apa Saja Yang Diperbaiki?
  • Cara Menonaktifkan Fitur AI Actions (Tindakan AI) di Menu Windows Explorer
  • Microsoft Edge AI vs. OpenAI’s Atlas Browser: Perbandingan dan Perbedaan Utama
  • Cara Memasang Folder Sebagai Drive di Windows 11
  • Cara Memperbaiki Error 0xC1900101 0x40021 pada Update Windows 11
  • Malware Glassworm Serang Lagi VSCode, Hati-hati!
  • Walmart dan Google Bermitra untuk Kamera Rumah Google Home: Pengalaman Langsung
  • Gemini Dapat Bisa Atur Perangkat Rumah Melalui Home Assistant Pakai Suara, Desember 2025
  • Asahi, Produsen Bir Jepang, Akui Kebocoran Data 15 Juta Pelanggan
  • Google Messages Ada Fitur Baru: Pesan Grup, Mode Gelap dan Integrasi dengan Google Duo
  • 5 Laptop ASUS Terbaik dengan Tampilan Mewah dan Build Quality Premium
  • Pria di Balik Serangan ‘Twin Wifi’ Mencuri Wifi, Dikenakan Hukuman 7 Tahun Penjara
  • Apa itu Bug React2Shell? Sudah Serang Lebih dari 30 Organisasi dan 77.000 IP Address
  • Google Store Black Friday 2025: Penawaran Spesial untuk Pixel, Nest, dan Lainnya!
  • Boxville 2 Gratis di Playstore, Plus Diskon Lainnya!

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme