Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Makalah
  • Ke-NU-an
  • Kabar
  • Search
Menu

Sisdiknas Kekang Kedaulatan Kurikulum Pesantren

Posted on May 3, 2012

Jakarta, NU Online
Sistem pendidikan nasional (Sisdiknas) dinilai masih memberlakukan kebijakan terpusat yang potensial menggerus sebagian besar otonomi mayoritas lembaga pendidikan di Tanah Air. Sebagai wahana pendidikan berkarakter khas dan bercirikan lokal, pesantren termasuk paling banyak menerima imbas dari pengekangan ini.

“Proses ‘negaraisasi’ pendidikan telah mempengaruhi kedaulatan kurikulum pesantren. Kalau ini dibiarkan pelan-pelan pesantren dapat kehilangan jati dirinya,” tegas pengamat pendidikan dari Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU) Jakarta Syamsul Hadi, Senin (30/4).

Menurut Syamsul, proses negaraisasi terjadi lewat sejumlah kebijakan yang tidak mencerminkan kebutuhan dan otonomi institusi yang bersangkutan. Standarisasi kelulusan, prioritas mata pelajaran dan formalitas ijazah yang ditetapkan oleh pemerintah telah banyak menjauhkan pesantren dari keunikan kurikulumnya sendiri yang berbasiskan turats (tradisi).

“Pemerintah terlalu berpikir positivistik, terlalu mengedepankan formalitas dan standar-standar yang profan. Padahal, pesantren maupun madrasah punya kurikulumnya sendiri,” ujarnya.

Di satu sisi, ketetapan tersebut memang mendorong pesantren atau madrasah untuk lebih tertib administrasi. Namun di sisi lain, peraturan ini telah menciptakan ketergantung  terhadap alur sistem yang ada, seperti tuntutan ujian nasional dan keharusan mendapatkan ijazah formal.

Karena itu, lanjutnya, harus ada perubahan kebijakan yang mendasar sehingga kekhasan karakter dan potensi pesantren memperoleh ruang gerak untuk berkembang secara mandiri. Di antaranya adalah dengan pengakuan atas kompetensi lulusan pensantren, tanpa harus mengacu pada monopoli ketentuan buatan pemerintah.

Dalam konteks ini, pemerintah dinilai tidak jeli bahwa lunturnya karakter pesantren akan berbanding lurus dengan hilangnya khazanah kelokalan Nusantara. Padahal, jika dipupuk khazanah tersebut merupakan modal berharga bagi terbangunnya karakter sebuah bangsa di tengah bangsa-bangsa lainnya.

“Kerugian besar negara dari kebijakan yang tidak mengindonesia ini adalah kehilangan tradisi unik dari bangsanya sendiri. Padahal, karakter itu dibentuk dari pengharagaan terhadap budaya lokalnya,” tandasnya.

Terbaru

  • Profil Farida Farichah, Wakil Menteri Koperasi Kabinet Merah Putih Reshuffle 17 September 2025
  • Ini Info Terbaru Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025!
  • Cara Reset Printer Epson L3110 2025
  • WhatsApp Tiba-tiba Keluar dan Meminta Verifikasi: Apa yang Harus Dilakukan?
  • Bisakah Saldo BNI Kamu Nol? Fakta dan Cara Mengatasinya
  • Inilah Tanda-tanda Chat Audio di Grup WhatsApp Sudah Disadap
  • Cara Mengatasi Tidak Bisa Live Instagram Karena Tidak Memenuhi Syarat
  • 7 Spek Laptop yang Ideal untuk Coding & Ngoding Web/App
  • Keuntungan dan Kerugian Menggunakan PayPal: Panduan Lengkap
  • Cara Menggunakan Stellarium Web
  • Cara Menghapus Data KTP Pribadi di Pinjol yang Belum Lunas
  • Cara Mengganti Nomor TikTok yang Tidak Aktif atau Hilang Tanpa Verifikasi
  • Cara Menggunakan BCA PayLater Terbaru 2025
  • Cara Mendapatkan IMPoint Indosat IM3 Ooredoo Gratis via MyIM3
  • Apa Arti TikTok ‘Shared With You’?
  • Cara Menghapus Data KTP di Pinjol: Panduan Lengkap
  • Cara Download WhatsApp GB Terbaru 2025 – Fitur Lengkap & Aman
  • Review WhatsApp Beta: Apakah Aman? Cara Instal dan Cara Keluar
  • Bebong: Makna, Asal Usul, dan Penggunaan dalam Bahasa Indonesia
  • Spinjam dan Spaylater: Apa yang Terjadi Jika Terlambat Membayar dan Bisakah Meminjam Lagi?
  • Cara Download dan Menonton Dood Stream Tanpa Iklan – Doods Pro
  • Cara Menghentikan dan Mengatasi Pinjol Ilegal
  • Kode Bank BRI untuk Transfer ke PayPal
  • Cara Menyadap WhatsApp Tanpa Aplikasi dan Kode QR
  • Apa yang Terjadi Jika Telat Bayar Shopee PayLater?
  • Telat Bayar Listrik 1 Hari: Apa yang Terjadi?
  • Cara Mengunduh Foto Profil WhatsApp Teman di Android, iPhone, dan PC/Mac
  • Rekomendasi Aplikasi Edit Foto Ringan Terbaik untuk PC Windows dan macOS
  • Cara Membeli Diamond Mobile Legends Menggunakan Pulsa Telkomsel
  • Tutorial Menggunakan Aplikasi Dana: Cara Top Up Dana dengan Mudah, Cepat, dan Murah untuk Pemula
  • Profil Farida Farichah, Wakil Menteri Koperasi Kabinet Merah Putih Reshuffle 17 September 2025
  • Ini Info Terbaru Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025!
  • Cara Reset Printer Epson L3110 2025

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme