Didorong oleh pentingnya penyiapan kader NU berbasis kampus, khususnya di perguruan tinggi umum, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kencong melakukan kunjungan ke Rektor Universitas Jember (Unej) Muhammad Hasan. Mereka diterima sang rektor di ruang kerjanya, Kamis (28/5).
Dalam pertemuan tersebut, Ketua PC GP Ansor Kencong M. Yasin Yusuf, memparkan sejumlah program yang akan maupun telah dilaksanakan oleh PC GP Ansor Kencong. Diantaranya adalah Pesantren Kilat (Sanlat), yang digelar untuk membantu kader-kader NU agar lancar masuk perguruan tinggi negeri. Dan ternyata beberapa di antara mereka berhasil masuk di Unej. “Kami sangat berharap agar bapak rektor bisa membimbing mereka agar tidak terjebak dengan kegiatan aktivitas Islam garis keras yang berkembang di kampus-kampus,” tukas Yasin seraya berharap agar Rektor bisa memfasiltasi Sanlat di tahun-tahun mendatang. Yasin juga berharap agar mahasiswa Unej yang melakukan KKN bisa diterjunkan di desa-desa basis NU sehingga dapat mengikuti kegiatan ke-Ansoran. Tujuannya, jika mereka kembali atau pulang ke kampung halamannya kelak bisa mengembangkan daerahnya dengan nuansa ke-NU-an. “Kami sangat berharap agar mereka kelak bisa mengembangkan ilmunya sekaligus melestarikan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah,” ucapnya didampingi anggota dewan penasihat PC GP Ansor Kencong, Abd. Rohim. Menanggapi hal tersebut, Hasan menyatakan siap menjalin kerja sama dan sinergi dengan jajaran PC GP Ansor Kencong. Menurutnya, apa yang menjadi program Ansor Kencong, secara umum selaras dengan kehendak Unej. Ia berjanji akan menindaklanjuti keinginan Ansor Kencong dalam tataran teknis di lapangan. “Nanti kita coba untuk dihubungkan dengan kader-kader NU yang ada di sini (Unej) untuk tindak lanjutnya,” ungkap lelaki kelahiran Malang itu. (Aryudi A. Razaq) Sumber: NU Online
