Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Permendag 8/2024 Masih Jadi Perdebatan: Industri Tekstil vs Pemerintah

Posted on June 4, 2024

Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan Impor masih menjadi perdebatan sengit antara industri tekstil dan pemerintah. Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) mendesak revisi Permendag 8/2024 untuk melindungi industri dalam negeri, sementara Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) menegaskan tidak akan merevisinya.

API: Permendag 8/2024 Harus Direvisi

Direktur Eksekutif API Danang Girindrawardana menilai Permendag 8/2024 tidak adil karena hanya menguntungkan sekelompok pedagang impor. Ia mencontohkan revisi Undang-Undang Pemilu yang dilakukan dengan cepat, dan meminta pemerintah melakukan hal yang sama untuk Permendag 8/2024.

Danang menekankan perlunya Pertimbangan Teknis (Pertek) yang dikeluarkan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk menyeleksi barang impor dan melindungi industri padat karya, seperti garmen dan alas kaki.

Mendag Zulhas: Revisi Sudah Terlambat

Mendag Zulhas bersikukuh tidak akan merevisi Permendag 8/2024. Ia mengatakan pemerintah sudah merevisi aturan impor sebanyak tiga kali, dan revisi terakhir, Permendag 8/2024, dilakukan untuk mengatasi keluhan pelaku usaha yang sulit mendapatkan izin impor.

Zulhas menegaskan tujuan utama Permendag 8/2024 adalah untuk mengendalikan impor di Tanah Air.

Perdebatan Berlanjut

Perdebatan mengenai Permendag 8/2024 kemungkinan akan terus berlanjut. API masih bersikeras menuntut revisi, sementara pemerintah tampaknya enggan melakukannya.

Dampak Permendag 8/2024

Permendag 8/2024 telah memicu berbagai kekhawatiran, termasuk:

  • Membanjiri Indonesia dengan produk impor: API khawatir Permendag 8/2024 akan mempermudah masuknya produk impor, sehingga memukul industri tekstil dalam negeri.
  • Membuat industri tekstil semakin sulit: Beberapa pengusaha tekstil mengeluh kesulitan mendapatkan izin impor bahan baku, yang dapat mengganggu produksi mereka.
  • Meningkatkan harga produk: Kurangnya bahan baku impor dapat menyebabkan kenaikan harga produk tekstil.

Solusi yang Diperlukan

Pemerintah dan API perlu duduk bersama untuk mencari solusi yang adil dan menguntungkan semua pihak. Solusi tersebut harus:

  • Melindungi industri dalam negeri: Menjaga daya saing industri tekstil dalam negeri dengan membatasi impor produk yang dapat diproduksi di dalam negeri.
  • Mempermudah impor bahan baku: Memastikan impor bahan baku yang diperlukan industri tekstil dapat dilakukan dengan mudah dan efisien.
  • Menjaga stabilitas harga: Menjaga agar harga produk tekstil tetap stabil dan terjangkau bagi konsumen.

Perdebatan ini menunjukkan pentingnya keseimbangan antara melindungi industri dalam negeri dan menjaga ketersediaan produk dengan harga yang terjangkau bagi konsumen. Diharapkan pemerintah dan API dapat menemukan solusi yang tepat untuk mencapai keseimbangan tersebut.

Terbaru

  • Samsung Akan Luncurkan One UI 8.5 dengan Inspirasi ‘Liquid Glass’ yang Memukau
  • XBox Game Pass PC Tidak Bisa Address GPU ke Game
  • Your Pocket-Sized Doctors: 3 Health Apps Changing the Game on Android and iOS
  • Waymo Bawa Teknologi ‘Liquid Glass’ untuk Mobil Otonom
  • Rumor Google Akan Update UI Besar-besaran Desember 2025
  • Gemini Akan Masuk di Android Auto, Mobil Jadi Lebih Smart!
  • OpenAI Bantah Rencana Pasang Iklan di ChatGPT Berlangganan
  • Kenapa Komputer Sangat Panas Saat Gunakan Fitur Virtualisasi Hyper-V?
  • Apa itu Bug React2Shell? Sudah Serang Lebih dari 30 Organisasi dan 77.000 IP Address
  • Google Store Black Friday 2025: Penawaran Spesial untuk Pixel, Nest, dan Lainnya!
  • Boxville 2 Gratis di Playstore, Plus Diskon Lainnya!
  • Cara Atasi Masalah Pembacaan Suara (Read Aloud) di Windows Copilot Tidak Berfungsi
  • Kementerian Kesehatan Inggris Akui Data Breach, Akibat Zero-day Oracle DB?
  • Google Akan Perkenalkan Autofill Google Wallet di Chrome untuk Pembayaran Lebih Mudah
  • Google Pixel Akan Perkenalkan Launcher Device Search Baru, Lebih Cepat dan Pintar
  • Hacker Serang Bug VPN di ArrayOS AG untuk Menanam Web Shell
  • Cara Menonaktifkan Error “ITS Almost time to restart in Windows”
  • Google Fi Mendukung Panggilan Telepon RCS Melalui Web, Lebih Mudah dan Efisien
  • Data Breach Marquis: Hajar Lebih Dari 74 Bank dan Koperasi AS
  • Google Search Akan Adopsi ‘Continuous Circle’ untuk Hasil Pencarian Terjemahan, Lebih Cerdas dan Kontekstual
  • Rusia Memblokir Roblox Karena Distribusi ‘Propaganda LGBT’
  • Google Gemini Redesain Web Total di Desember 2025, Fokus UX yang Lebih Baik
  • Apa itu Google Workspace Studio? Tool Baru untuk Pembuat Konten?
  • Cara Menggunakan Xbox Full-Screen Experience di Windows
  • Korea Tahan Tersangka Terkait Penjualan Video Intim dari Kamera CCTV yang Diretas
  • Kebocoran Galaxy Buds 4 Mengungkap Desain dan Fitur Baru, Mirip Apple?
  • Sudah Update Windows KB5070311 dan Apa Saja Yang Diperbaiki?
  • Cara Menonaktifkan Fitur AI Actions (Tindakan AI) di Menu Windows Explorer
  • Microsoft Edge AI vs. OpenAI’s Atlas Browser: Perbandingan dan Perbedaan Utama
  • Cara Memasang Folder Sebagai Drive di Windows 11
  • Samsung Akan Luncurkan One UI 8.5 dengan Inspirasi ‘Liquid Glass’ yang Memukau
  • XBox Game Pass PC Tidak Bisa Address GPU ke Game
  • Your Pocket-Sized Doctors: 3 Health Apps Changing the Game on Android and iOS

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme