Bagi yang pernah mengutak-atik “jeroan” fungsi-fungsi WordPress tentunya sudah mahfum bahwa tiap fungsi-fungsi tersebut (kebanyakan) mempunyai beberapa parameter yang biasanya ditulis dengan tag yang mudah dipahami seperti “&limit=20&category_id=2”.
Bagaimana kalau kita mencoba mengimplementasikannya pada function PHP yang kita buat sendiri. Berikut caranya:
1. Buat fungsi baru, sebutlah dia extract_var misalnya, dan script seperti berikut:
[sourcecode language=”php”]
function extract_var($variable){
$raw = explode("&",$variable);
for ($i=0; $i <= count($raw)-1; $i++)
{
$data = explode(‘=’, $raw[$i]);
$var[$data[0]] = $data[1];
}
return $var;
}
[/sourcecode]
- Gunakan pada fungsi yang anda kehendaki misalnya:
[sourcecode language=”php”]
function list_data($options)
{
$options = extract_var($options);
$limit = $options[‘limit’];
$order = $options[‘order’];
}
$list_data = list_data(‘&limit=30&order=asc’);
[/sourcecode]
akan menghasilkan limit 30 dan order asc. Mudah khan?
jadi, sebagai gambaran, kalau kita akan mengakses function dengan parameter yang panjang, bisa pakai begini mas:
[sourcecode language=”php”]
get_post_content("type=berita&limit=40&kategori=1,2,3&lang=id&orderby=tgl_insert");
//dibanding dengan
get_post_content(‘berita’,40,’1,2′,’id’,’tgl_insert’);
[/sourcecode]
lebih enak dibaca dan di-debug kalau ada yang salah 🙂
Comments are closed.