Guna mengatasi berbagai tantangan yang semakin kompleks, NU Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan program penataan struktur NU dari bawah hingga ke atasnya, mulai dari badan otonom, lembaga dan individual anggota, serta juga komunikasi eksternal seperti dengan ormas lain dan pemerintah daerah.

Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya H Noorcholis Tisnawan menegaskan bahwa program di periodenya ini adalah menggiatkan tatanan struktur NU sampai terbawah, dan juga membenahi administrasi di NU seperti mendata 5000 anggota NU di Kabupaten Tasikmalaya yang sudah memiliki Kartanu, dan salah satu cara NU Kabupaten Tasikmalaya adalah dengan datang ke bawah. Tahun 2015 ini PCNU sudah melaksankan 60 kali kunjungan ke daerah. “Dan Alhamdulillah dengan adanya penataan struktur ini di bidang kesehatan kita telah mengadakan pembinaan kesehatan di pesantren-pesantren, dan di bidang pertanian telah ada bibit jagung untuk kita kembangkan,” katanya. Mengenai penataan organisasi, ia menyampaikan para banom untuk mematuhi batasan umur bagi IPNU, IPPNU, GP Ansor, dan Fatayat NU agar tidak melanggar AD/ART. Selain konsolidasi ke tiap kecamatan, pembinaan banom dan lembaga NU, ia juga akan mengaktifkan seluruh elemen struktur NU di kabupaten Tasikmalaya, disamping itu kelengkapan administrasi dan pemeliharaan dan pembangunan aset NU. (Husni Mubarok/Mukafi Niam) Sumber: NU Online