JAKARTA – Kementerian Sosial (Kemensos) secara resmi mengumumkan pencairan kembali Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada bulan Agustus 2025. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meringankan beban ekonomi keluarga Penerima Manfaat (KPM) dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok setiap bulannya.
Besaran bantuan yang akan diterima adalah Rp 200.000 per bulan, dan penyalurannya dilakukan melalui rekening bank Himbara atau kantor pos sesuai dengan wilayah masing-masing.
Pencairan BPNT ini menjadi sorotan utama, terutama mengingat adanya perubahan sistem penyaluran bantuan sosial yang dilakukan oleh Kemensos. Sejak triwulan II 2025, program ini telah mengadopsi Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai pengganti Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Perubahan ini diharapkan dapat meningkatkan akurasi dan efektivitas penyaluran bantuan, memastikan bahwa bantuan benar-benar tepat sasaran kepada keluarga yang membutuhkan.
Prosedur Cek Penerima BPNT Agustus 2025: Dua Saluran Resmi
Kemensos menyediakan dua saluran resmi bagi masyarakat untuk mengecek apakah mereka terdaftar sebagai penerima BPNT Agustus 2025. Kedua saluran tersebut adalah aplikasi Cek Bansos dan website resmi cekbansos kemensos go id 2025. Kedua metode ini dirancang untuk memudahkan masyarakat dalam memantau status penerimaan bantuan mereka secara real-time.
1. Cek BPNT Melalui Aplikasi Cek Bansos
Aplikasi Cek Bansos merupakan solusi digital yang disediakan Kemensos untuk mempermudah masyarakat dalam mengecek status penerimaan bantuan sosial. Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya:
- Unduh Aplikasi: Unduh aplikasi Cek Bansos di Play Store (untuk perangkat Android) atau App Store (untuk perangkat iOS).
- Masuk ke Menu “Cek Bansos”: Buka aplikasi dan cari menu yang bertuliskan “Cek Bansos”.
- Isi Data: Masukkan data yang diperlukan sesuai dengan KTP, meliputi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama lengkap. Pastikan data yang dimasukkan akurat untuk menghindari kesalahan dalam pencarian.
- Verifikasi Instruksi: Ikuti instruksi verifikasi yang diberikan oleh aplikasi. Biasanya, aplikasi akan meminta Anda untuk melakukan tindakan tertentu, seperti memindai barcode atau menjawab pertanyaan singkat.
- Tekan “Cari Data”: Setelah semua data terisi dan verifikasi berhasil, tekan tombol “Cari Data”.
- Hasil Pencarian: Sistem akan menampilkan informasi penerima, termasuk nama, usia, jenis bantuan (BPNT), dan status pencairan. Jika statusnya “YA”, berarti Anda telah disetujui untuk menerima bantuan BPNT.
2. Cek BPNT Melalui Website cekbansos.kemensos.go.id
Website cekbansos.kemensos.go.id merupakan alternatif lain untuk mengecek status penerimaan BPNT. Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya:
- Kunjungi Laman: Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan Data: Masukkan data yang diperlukan sesuai dengan KTP, meliputi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama lengkap.
- Isi Kode Captcha: Masukkan kode captcha yang muncul di layar. Kode captcha ini berfungsi untuk mencegah akses otomatis dan memastikan bahwa Anda adalah manusia yang mengakses website.
- Klik “Cari Data”: Setelah semua data terisi dan kode captcha berhasil dimasukkan, klik tombol “Cari Data”.
- Hasil Pencarian: Hasil pencarian akan menampilkan status penerima. Jika statusnya “YA”, berarti Anda telah disetujui untuk menerima bantuan BPNT.
Jadwal Pencairan BPNT Agustus 2025
Pencairan BPNT Agustus 2025 akan dimulai sejak awal bulan, mengingat bahwa BPNT merupakan bantuan bulanan. Namun, perlu dicatat bahwa distribusi di lapangan dapat berbeda-beda tergantung pada daerah dan kesiapan administrasi. Penerima bantuan dapat mencairkan BPNT melalui bank Himbara (BRI, BNI, BTN, Mandiri) atau kantor pos yang ditunjuk, sesuai dengan wilayah masing-masing.
Penggunaan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai pengganti DTKS merupakan langkah strategis yang diambil oleh Kemensos. DTSEN merupakan database yang terintegrasi yang berisi informasi tentang seluruh warga negara, termasuk data sosial, ekonomi, dan demografis. Dengan menggunakan DTSEN, Kemensos dapat melakukan verifikasi data secara lebih akurat dan memastikan bahwa bantuan benar-benar tepat sasaran.
Kesimpulan
Mengingat perubahan sistem penyaluran bantuan sosial, masyarakat disarankan untuk melakukan pengecekan secara berkala melalui aplikasi atau website resmi Kemensos. Hal ini untuk memastikan bahwa status penerimaan bantuan Anda selalu update dan tidak melewatkan jadwal pencairan.