Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Hari Kebangkitan Nasional, “Kebangkitan” Generasi Muda

Posted on May 21, 2022

Kliping Pemikiran Islam, Ditulis oleh Fahrul Anam

Berdirinya Budi Oetomo pada tahun 1908 yang didirikan oleh Dr. Soetomo dan kolega-koleganya di STOVIA (School tot Opleideng van Indische Artsen), adalah fondasi paling awal pergerakan kemerdekaan Indonesia. Budi Oetomo sebagai organisasi pertama di Indonesia yang bersifat nasional dan modern, merupakan agendanya dalam menghimpun kekuatan dan mencegah perpecahan bangsa. Yang kini, berdirinya Budi Oetomo menjadi Hari Kebangkitan Nasional.

Satu hal pantas kita tanyakan: “kebangkitan” semacam apakah itu? Apakah Hari Kebangkitan Nasional hanya diperingati oleh tuan dan puan dengan upacara bendara, serta meramaikan jagat maya dengan pamflet yang hanya bertahan satu hari itu saja? Dan, bangkit dari apakah kita? Adapun jawaban lugas yang bernuansa bercanda dan gurau: paling “kebangkitan” generasi muda dari rebahan dan tidur seharian.

Jawaban di atas—meskipun beraroma guyonan di Angkringan—perlu kita rasakan dan resapi, khususnya untuk generasi muda. Karena, generasi muda saat ini lebih nyaman rebahan dan menggoyangkan jari jemarinya dari atas kebawah begitupun sebaliknya, terkhusus jempol di atas gawai sampai tertidur pulas. Dan itu, terasa menjadi sebuah siklus kehidupan secara rutin dan teratur. Yang lebih ekstrim lagi, menjadi status quo.

Meskipun kita tidak bisa menampik generasi muda itu adalah pelajar maupun mahasiswa, kegiatan scroll-scroll tersebut mendominasi hari-hari mereka ketimbang belajar, terlebih lagi membaca buku dan menulis yang konon, merupakan kerja-kerja intelektual ala-ala mahasiswa. Perihal tadi, bisa disadari atau tidak. Namun, kenyataannya, generasi muda cenderung seperti itu di mana mereka, yang dalam bahasa Romo Setyo Wibowo adalah “kenikmatan berselancar” dalam internet dan bermedsos.
Baca juga:  Ngobrol Bersama “Romo Vatikan”
Perihal di atas, diungkap Romo Setyo Wibowo dalam tulisannya di Majalah Basis Nomor 03-04, Tahun Ke-71, 2022 yang berjudul Waspada Teori di Balik Teknologi. Ia menyatakan bahwa, banyak orang yang sama sekali tidak sadar internet dan medsosnya sebenernya sedang menjalankan hal yang sama. Internet dan medsos, dengan algoritmanya, pelan-pelan menundukkan rakyat. Memang, algoritma tidak memaksa, tetapi merayu kita dengan kenikmatan berbelanja, mengakses informasi, rekreasi, dan kenikmatan berselancar.

Lewat aktivitas di medsos dan internet, algoritma lantas memenjarakan warga negara dalam bubble (gelembung air sabun) yang terpisah dan terkotak-kotak dalam selera politis masing-masing. Algoritma membuat orang tidak bisa berkomunikasi lagi dengan manusia lain yang seleranya berbeda. Maka, akhirnya, ketegangan antara “cebong” versus “kadrun” terus-menerus terjadi.

Apa yang ungkap Romo Setyo di atas, menjadi “tembakan peringatan” bagi generasi muda. Yang mana, generasi muda hanya berkegiatan scroll medsos, yaitu: Instagram, TikTok, dan aplikasi yang dapat menidurkan kita. Namun, apa boleh buat. Kecanggihan teknologi dan pesatnya laju informasi yang didukung oleh kecepatan jaringan internet melenakan kita dan menidurkan kita dari agenda-agenda besar bangsa. Apalagi peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini yang bertemakan “Ayo Bangkit Bersama”.

Tema Hari Kebangkitan Nasional tahun ini dipilih karena momentum kebangkitan masyarakat Indonesia setelah kurang lebih dua tahun terkungkung oleh pandemi virus Corona. Menurut Johnny G. Plate, Menteri Komunikasi dan Informatika sebagaimana dikutip dari Tirto.id (18 Mei 2022), menyatakan Hari Kebangkitan Nasional Ke-114 tahun ini sebagai tonggak Indonesia bangkit usai pandemi Covid-19.
Baca juga:  Fenomena Duel ala Gladiator
Menurut Johnny, kebangkitan dari pandemi ini merupakan hasil usaha dari berbagai pihak yang semakin sigap dalam menangani setiap kasus Covid-19 dan kesadaran masyarakat yang terus meningkat untuk saling menjaga dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. “Kita harus mendukung pemerintah Indonesia agar mampu beradaptasi dengan cepat dan melewati masa-masa krisis. Jangan biarkan keadaan membelenggu kita dalam masa-masa sulit. Kita tidak akan pernah bergerak dan berubah bila hanya saling menunjuk,” ujar Johnny.

Dari atas, kita menarik dua benang yang dapat dihubungkan kepada generasi muda. Masing-masing adalah ancaman dari kemajuan teknelogi dan media sosial, dan tantangan kehidupan bangsa ini di sesudah pandemi.

Menghimpun data dari BPS (Badan Pusat Statistik), penduduk Indonesia hingga tahun 2020 didominasi oleh generasi muda. Yaitu, generasi milenial adalah ia yang lahir antara 1981-1998. Jumlah generasi milenial adalah 69,90 juta atau 25,87 persen populasi. Sedangkan, generasi Z adalah mereka yang lahir antara 1997-2012 yang mana, jumlah generasi Z mencapai 75,49 juta jiwa atau 27,94 persen dari total populasi yang berjumlah 270,2 juta jiwa.

Maka, dalam momentum Hari Kebangkitan Nasional ini, generasi muda sudah saatnya melakukan “kebangkitan” dan menjadi nahkoda yang kini, menghadapi gelombang-gelombang ganas dan besar yang berupa kemajuan teknologi dan media sosial dan tantangan bangsa ini di pasca pandemi. Mengingat, “nasib bangsa ini berada di pundak generasi muda”. Jadi, apa pun kegiatan yang kita lakukan hari ini, dan itu konsisten, akan menjadi cermin bangsa ini di masa yang akan datang. Demikian bilamana ada benarnya. Sekian.
Baca juga:  “Qutbiisme” dan Kepongahan Saintifik: Mengapa al-Ghazali Masih Relevan Sekarang

Baca Juga

Artikel ini di kliping dari Alif.id sebagai kliping/arsip saja. Segala perubahan informasi, penyuntingan terbaru dan keterkaitan lain bisa dilihat di sumber.

Terbaru

  • Apa Itu HYFE XL Prioritas? Ini Pengertian, FUP, dan Realita Kecepatannya
  • Pengertian Render dan Convert: Apa Bedanya dalam Video Editing?
  • Cara Mengatasi Aplikasi Office yang Terus Muncul dan Menerapkan Perubahan Pengaturan Privasi
  • Pixel Launcher Mendapatkan Sentuhan Google Search Baru!
  • Penyebab Aplikasi Wondr BNI Tidak Bisa Dibuka
  • Kode 0425 Daerah Mana? Ini Pengertian dan Fakta Sebenarnya
  • Apa Itu SSS CapCut? Pengertian Downloader Video Tanpa Watermark yang Wajib Kalian Tahu
  • Apa Itu Paket GamesMAX Telkomsel? Ini Pengertian dan Fungsinya Bagi Gamers
  • Apa Itu Menu Plus di Google Search? Ini Pengertian dan Fungsinya
  • Apa Itu Lepas Kolpri? Ini Pengertian dan Fenomenanya di Dunia Gaming
  • Pixel Buds Pro Dapat Update Software dengan Dukungan ANC Adaptif dan Peningkatan Audio
  • Mous Pixel Watch 4 Akan Hadir dengan Charger Baru dan Fitur-Fitur Terbaru
  • Hati-hati, Video Asli Botol Golda Viral Season 4 Full 6.30 Menit, Cek Link dan Faktanya disini!
  • Google Docs Dapat Update Material 3 dan Desain Ekspresif Baru, Fokus pada Kreativitas dan Kolaborasi
  • Belum Tahu? Ini Trik Hitung Cost Per Gigabyte Supaya Gak Boncos Saat Beli Paket Internet
  • Apple TV dan Google Cast Akan Terintegrasi Lebih Dalam, Tawarkan Pengalaman Streaming yang Lebih Baik
  • Lagi Rame Botol Golda Viral 19 Detik? APA ITU? Jangan Asal Klik Link Sembarangan, Ini Bahayanya!
  • Apa itu Regedit FF Auto Headshot 100 No Password 2024? Simak Definisi dan Cara Kerjanya
  • Apa Itu KPH dan MPH? Pengertian dan Perbedaannya di Game Balap
  • Belum Tahu? Inilah Cara Aman Quotex Login dan Solusi Kalau Error!
  • Apa Itu Fitur Gestur Baru di Pixel Watch 4? Ini Pengertian dan Perbedaannya
  • Belum Tahu? Inilah Cara Aman Login Binomo dan Trik Trading Buat Pemula Biar Nggak Boncos
  • Cara Mengatasi Error ‘Versi Diagnostik Belum Terbarui’ (Your current version of diagnostics is not up to date)
  • Cara Membuat Newsletter di Outlook 365
  • Sering Telepon di Tempat Berisik? Fitur Baru Expressive Call dari Google Bakal Jadi Penyelamat Kalian!
  • Google Pixel 10 Pro Akan Punya Integrasi Play Points Lebih Dalam
  • Stop Cara Kuno! Ini Trik Supaya Manajemen Karyawan Jadi Lebih Cepat dan Anti Ribet
  • Bug di Aplikasi Cuaca Wear OS Google: Update Tidak Ngaruh!
  • Samsung Kembangkan Sensor Kamera Baru Pakai Teknologi Global Shutter dan Efek Blur Bergerak
  • Cara Membuat Anggaran Otomatis di Excel
  • Apa Itu EmmaUbuntu Debian 6? Pengertian Distro Ringan Berbasis Trixie untuk PC Lawas
  • Apa Itu LocalSend? Pengertian dan Definisi Solusi Transfer File Lintas Platform
  • Apa Itu Microservices Playbook untuk AI Agent? Ini Definisi dan Strategi Penerapannya
  • Apa Itu Firefox AI Engine? Definisi dan Pengertian Strategi Baru Mozilla
  • Apa Itu Toradex Luna SL1680? Definisi System-on-Module dengan Kekuatan AI Terjangkau
  • Apa Itu US National Framework for AI? Kepres Donald Trump Bikin Heboh Dunia AI
  • Kenapa Bisnis Properti & Real Estate Harus Pakai AI, Ini Alasannya!
  • BARU! Brave Browser Bakal Bisa Ngerjain Tugas Kalian Secara Otomatis Lewat Agentic AI!
  • Belum Tahu? Google Maps Bakal Makin Canggih Berkat Integrasi Gemini Visual Ini!
  • Siap-Siap! Tahun 2026 Gemini Bakal “Menjajah” Chrome, iPhone, sampai Smartwatch Kalian
  • Apa Itu Serangan Kredensial IAM (IAM Credential Attack)? Ini Pengertian dan Risiko Fatalnya
  • Apa Itu Serangan Malware Kloning Aplikasi? Ini Pengertian dan Cara Kerjanya
  • Serangan Siber Rusia Targetkan Industri Energi: Sandworm Mengintai
  • Apa Itu Video PT Pabrik Brebes Viral? Ini Pengertian dan Fakta Sebenarnya
  • Apa itu Data Breach Coupang? Pengertian dan Kronologi Kebocoran Data Terbesar di Korea Selatan

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme