Sekelompok peneliti asal Jepang sedang mengembangkan sebuah sistem yang memungkinkan gerakan lidah menggantikan game controller saat bermain video games. Para peneliti, dari Universitas Komunikasi Elektro ini memanfaatkan teknologi controller Kinect milik Microsoft. Kinect adalah perangkat tambahan untuk konsol game Xbox, yang memungkinkan pengendalian game menggunakan gerakan badan, tangan atau kaki, bahkan lewat suara melalui sensor. Dan kini perangkat tersebut telah dimodifikasi para peneliti agar bisa membaca gerakan lidah, sama halnya dengan membaca gerakan tangan atau tubuh pemain. Seperti dilansir PC World, Kamis (6/4), pembuatan sistem pembaca lidah atau mulut ini bukan tanpa tujuan atau sekedar iseng. Sebaliknya, teknologi tersebut akan digunakan sebagai alat pelatihan otot mulut bagi penderita stroke yang menderita gangguan fungsi motorik oral dan kurang mampu berbicara atau menelan. Mereka pun menunjukan sebuah permainan tembak-menembak untuk melatih lidah bergerak ke kiri dan ke kanan. Dalam permainan ini, sistem akan mengidentifikasi lidah dan orientasi untuk menentukan di mana peluru mengarah. Studi ini memang masih jauh dari sempurna. Para peneliti mengatakan sistem mereka masih perlu perbaikan untuk menjadi lebih tepat dan cukup kuat untuk mendeteksi gerakan bibir serta lidah. sumber: Republika