Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Search
Menu

Cara Memperbaiki Error 1034 atau 1036: Pembaruan Secure Boot DBX berhasil diterapkan

Posted on May 13, 2024

Saat menjelajahi log peristiwa di komputer Anda, Anda mungkin pernah menemukan ID Peristiwa 1034 dan 1036. Pesan-pesan ini seringkali membuat pengguna khawatir, takut ada masalah pada sistem mereka. Namun, Anda tidak perlu khawatir! ID Peristiwa 1034 dan 1036 justru menandakan bahwa keamanan sistem Anda sedang ditingkatkan.

Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang arti dari kedua ID Peristiwa ini, mengapa mereka muncul, dan bagaimana mereka berperan dalam menjaga keamanan komputer Anda.

Apa Arti Error ID Event 1034 dan 1036?

Secara sederhana, ID Peristiwa 1034 dan 1036 mengindikasikan bahwa pembaruan Secure Boot DBX telah berhasil diterapkan pada sistem Anda. Mari kita bahas masing-masing ID Peristiwa ini secara lebih detail:

  • ID Peristiwa 1034: Peristiwa ini muncul sebagai konfirmasi bahwa database Secure Boot DBX telah berhasil diperbarui. Database ini berisi daftar hitam komponen Boot Aman yang dianggap mencurigakan atau berbahaya. Dengan memperbarui database ini, sistem Anda dapat mencegah komponen-komponen tersebut dijalankan saat proses booting, sehingga meningkatkan keamanan sistem.
  • ID Peristiwa 1036: Peristiwa ini muncul ketika sertifikat boot manager baru ditambahkan ke daftar sertifikat tepercaya di Secure Boot DB. Penambahan ini dilakukan untuk memastikan bahwa Secure Boot terus mempercayai bootloader, terutama setelah pembaruan sistem operasi atau instalasi baru. Dengan memperbarui daftar sertifikat tepercaya, sistem Anda dapat memastikan bahwa hanya pemuat terverifikasi yang diizinkan untuk berjalan selama proses booting.

Mengapa ID Peristiwa 1034 dan 1036 Penting?

Kedua ID Peristiwa ini memainkan peran penting dalam menjaga keamanan sistem Anda dengan memanfaatkan fitur Secure Boot. Secure Boot adalah fitur keamanan yang dirancang untuk mencegah malware dan perangkat lunak yang tidak sah dari memuat selama proses booting. Fitur ini bekerja dengan memverifikasi tanda tangan digital dari semua komponen yang dimuat selama proses booting. Jika tanda tangan tidak valid atau tidak cocok dengan daftar tepercaya, Secure Boot akan memblokir komponen tersebut untuk dimuat.

ID Peristiwa 1034 dan 1036 menunjukkan bahwa Secure Boot DBX, yang berisi daftar hitam komponen yang tidak tepercaya dan daftar putih komponen tepercaya, telah berhasil diperbarui. Pembaruan ini memastikan bahwa Secure Boot memiliki informasi terbaru tentang ancaman potensial dan hanya mengizinkan komponen tepercaya untuk dimuat.

Bagaimana ID Peristiwa 1034 dan 1036 Muncul?

ID Peristiwa 1034 dan 1036 umumnya muncul setelah Anda menginstal pembaruan sistem operasi, khususnya pembaruan keamanan. Pembaruan ini seringkali menyertakan pembaruan untuk Secure Boot DBX, yang menambahkan komponen baru ke daftar hitam atau daftar putih. Setelah pembaruan Secure Boot DBX diterapkan, sistem Anda akan mencatat ID Peristiwa 1034 dan 1036 sebagai konfirmasi keberhasilan pembaruan.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Anda Melihat ID Peristiwa 1034 dan 1036?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Anda tidak perlu melakukan apa pun jika Anda melihat ID Peristiwa 1034 dan 1036 di log peristiwa. Kedua ID Peristiwa ini adalah tanda bahwa keamanan sistem Anda telah ditingkatkan dan Secure Boot berfungsi dengan baik. Anda dapat mengabaikan pesan-pesan ini dengan aman dan melanjutkan penggunaan komputer Anda seperti biasa.

UEFI dan Secure Boot: Bagaimana Mereka Bekerja Sama?

Secure Boot adalah fitur yang terkait erat dengan UEFI (Unified Extensible Firmware Interface). UEFI adalah spesifikasi antarmuka firmware yang menggantikan BIOS (Basic Input/Output System) tradisional. UEFI menawarkan berbagai keunggulan dibandingkan BIOS, termasuk dukungan untuk hard drive yang lebih besar, waktu booting yang lebih cepat, dan fitur keamanan yang lebih canggih, seperti Secure Boot.

Secure Boot hanya dapat berfungsi dengan UEFI. Ketika Secure Boot diaktifkan, UEFI akan memverifikasi tanda tangan digital dari semua komponen yang dimuat selama proses booting, termasuk bootloader, driver, dan sistem operasi itu sendiri. Jika UEFI mendeteksi komponen yang tidak tepercaya, proses booting akan dihentikan dan pesan kesalahan akan ditampilkan.

Meskipun UEFI memungkinkan Anda untuk menonaktifkan Secure Boot, hal ini tidak disarankan. Menonaktifkan Secure Boot akan membuat sistem Anda lebih rentan terhadap serangan malware dan perangkat lunak berbahaya. Jika Anda mengalami masalah saat booting karena Secure Boot, sebaiknya Anda mencari solusi lain, seperti memperbarui Secure Boot DBX atau memverifikasi tanda tangan digital dari komponen yang bermasalah.

Database Secure Boot: DB dan DBX

Secure Boot menggunakan dua database utama untuk memverifikasi tanda tangan digital komponen:

Signature Database (db): Database ini berisi daftar putih kunci, tanda tangan, dan hash tepercaya. Komponen yang memiliki tanda tangan yang cocok dengan entri di database ini akan diizinkan untuk dimuat.

Forbidden Signature Database (dbx): Database ini berisi daftar hitam kunci, tanda tangan, dan hash yang tidak tepercaya. Komponen yang memiliki tanda tangan yang cocok dengan entri di database ini akan diblokir untuk dimuat.

Kedua database ini diperbarui secara berkala melalui pembaruan sistem operasi dan pembaruan keamanan lainnya. Setiap pembaruan pada database ini harus ditandatangani oleh Key Exchange Key (KEK) untuk memastikan integritas dan keamanannya.

Kesimpulan

ID Peristiwa 1034 dan 1036 bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Mereka menandakan bahwa Secure Boot DBX telah berhasil diperbarui dan sistem Anda lebih aman dari sebelumnya. Dengan memahami cara kerja Secure Boot dan pentingnya kedua ID Peristiwa ini, Anda dapat merasa lebih yakin bahwa komputer Anda terlindungi dari ancaman keamanan.

Terbaru

  • Penyebab Aplikasi Wondr BNI Tidak Bisa Dibuka
  • Kode 0425 Daerah Mana? Ini Pengertian dan Fakta Sebenarnya
  • Apa Itu SSS CapCut? Pengertian Downloader Video Tanpa Watermark yang Wajib Kalian Tahu
  • Apa Itu Paket GamesMAX Telkomsel? Ini Pengertian dan Fungsinya Bagi Gamers
  • Apa Itu Menu Plus di Google Search? Ini Pengertian dan Fungsinya
  • Apa Itu Lepas Kolpri? Ini Pengertian dan Fenomenanya di Dunia Gaming
  • Pixel Buds Pro Dapat Update Software dengan Dukungan ANC Adaptif dan Peningkatan Audio
  • Mous Pixel Watch 4 Akan Hadir dengan Charger Baru dan Fitur-Fitur Terbaru
  • Hati-hati, Video Asli Botol Golda Viral Season 4 Full 6.30 Menit, Cek Link dan Faktanya disini!
  • Google Docs Dapat Update Material 3 dan Desain Ekspresif Baru, Fokus pada Kreativitas dan Kolaborasi
  • Belum Tahu? Ini Trik Hitung Cost Per Gigabyte Supaya Gak Boncos Saat Beli Paket Internet
  • Apple TV dan Google Cast Akan Terintegrasi Lebih Dalam, Tawarkan Pengalaman Streaming yang Lebih Baik
  • Lagi Rame Botol Golda Viral 19 Detik? APA ITU? Jangan Asal Klik Link Sembarangan, Ini Bahayanya!
  • Apa itu Regedit FF Auto Headshot 100 No Password 2024? Simak Definisi dan Cara Kerjanya
  • Apa Itu KPH dan MPH? Pengertian dan Perbedaannya di Game Balap
  • Belum Tahu? Inilah Cara Aman Quotex Login dan Solusi Kalau Error!
  • Apa Itu Fitur Gestur Baru di Pixel Watch 4? Ini Pengertian dan Perbedaannya
  • Belum Tahu? Inilah Cara Aman Login Binomo dan Trik Trading Buat Pemula Biar Nggak Boncos
  • Cara Mengatasi Error ‘Versi Diagnostik Belum Terbarui’ (Your current version of diagnostics is not up to date)
  • Cara Membuat Newsletter di Outlook 365
  • Sering Telepon di Tempat Berisik? Fitur Baru Expressive Call dari Google Bakal Jadi Penyelamat Kalian!
  • Google Pixel 10 Pro Akan Punya Integrasi Play Points Lebih Dalam
  • Stop Cara Kuno! Ini Trik Supaya Manajemen Karyawan Jadi Lebih Cepat dan Anti Ribet
  • Bug di Aplikasi Cuaca Wear OS Google: Update Tidak Ngaruh!
  • Samsung Kembangkan Sensor Kamera Baru Pakai Teknologi Global Shutter dan Efek Blur Bergerak
  • Cara Membuat Anggaran Otomatis di Excel
  • Baseus X1 Pro Kamera: Kamera Ringkas dengan Fitur Canggih dan Harga yang Menarik
  • Profil Sosmed Kalian Sepi? Gini Caranya Makeover Bio Biar Makin Dilirik Sama Netizen!
  • Cara Mengatasi Error ‘Disk is Full or Read-Only’
  • Belum Tahu? Inilah Trik Ampuh Atasi Error ‘We Were Unable To Create Your Notebook’ di OneNote
  • Ini Dia ESP32 P4: IoT RISC-V dengan Layar AMOLED dan LoRa, Perangkat Handheld Inovatif
  • Apa Itu HealthyPi-6? Solusi Open Source untuk Akuisisi Biosignal
  • Jetson THOR Industrial PC: 25Gbe Networking dan Bisa Pakai Kamera GMSL2
  • Azul Systems Akuisisi Payara Java Server
  • PC Kentang Jadi Ngebut? Coba GRML 2025, Distro Debian Ringan dengan Kernel 6.17!
  • Apa Itu US National Framework for AI? Kepres Donald Trump Bikin Heboh Dunia AI
  • Kenapa Bisnis Properti & Real Estate Harus Pakai AI, Ini Alasannya!
  • BARU! Brave Browser Bakal Bisa Ngerjain Tugas Kalian Secara Otomatis Lewat Agentic AI!
  • Belum Tahu? Google Maps Bakal Makin Canggih Berkat Integrasi Gemini Visual Ini!
  • Siap-Siap! Tahun 2026 Gemini Bakal “Menjajah” Chrome, iPhone, sampai Smartwatch Kalian
  • Apa Itu Video PT Pabrik Brebes Viral? Ini Pengertian dan Fakta Sebenarnya
  • Apa itu Data Breach Coupang? Pengertian dan Kronologi Kebocoran Data Terbesar di Korea Selatan
  • Apa Itu CVE-2018-4063? Pengertian Celah Keamanan Sierra Wireless AirLink yang Masuk Katalog CISA
  • Apa Itu Ashen Lepus? Kelompok Peretas yang Mengincar Instansi Pemerintah Timur Tengah
  • Pengertian Vulnerability WebKit Apple Terbaru: Apa Itu CVE-2025-43529 dan CVE-2025-14174?

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme