Makassar – Gerakan pasangan Semangat Baru Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar (IA) menggalang partai berbasis Islam membuahkan hasil positif.
Hasil musyawarah kerja wilayah (mukerwil) PKB Sulsel yang berakhir, Rabu, 29 Februari, di Hotel Trisula merekomendasikan dukungan kepada pasangan Semangat Baru Sulsel itu.
“Hasil Mukerwil PKB Sulsel merekomendasikan Ilham-Aziz sebagai cagub dan cawagub Sulsel periode 2013-2018. Rekomendasi ini tinggal ditindaklanjuti DPW,” kata Sekretaris Steering Committee Mukerwil PKB Sulsel, Andi Hakim saat memberikan keterangan pers usai Mukerwil kemarin.
Kendati sudah ada rekomendasi mukerwil, PKB tetap menjalankan mekanisme partai dengan membuka pendaftaran cagub dalam waktu dekat. Sebelumnya, PKB akan membentuk tim perumus.
Wakil Ketua DPW PKB Sulsel ini mengaku dinamika politik di PKB tetap ada baik saat pemandangan umum hingga, rapat komisi hingga pleno. Menurut dia, selain mayoritas menginginkan Ilham-Aziz, sebagian pengurus DPC PKB juga menginginkan Syahrul. “Persentasenya itu 22 mendukung Ilham-Aziz dan hanya dua yang menginginkan Syahrul. Karena aspirasi mayoritas menginginkan Ilham-Aziz, kita putuskan merekomendasikan pasangan ini,” tandas Hakim.
Sekretaris Dewan Syuro PKB Sulsel, Wahyuddin AB Kessa menambahkan rekomendasi dukungan terhadap IA akan dipermantap pada musyawarah pimpinan wilayah (muspimwil). “Mungkin dua bulan ke depan kita melakukan muspimwil untuk mematangkan isu pemilukada. Yang pasti, rekomendasi ke Ilham ini sudah sesuai kriteria yang kita tetapkan,” kata Wahyuddin.
PKB tidak merasa penting mempermasalahkan calon selain Ilham-Aziz yang menyebut PKB tidak masuk dalam hitungan incaran. Wahyuddin menyebut penilaian tersebut akan menjadi spirit baru bagi PKB mengoreksi ke dalam.
Mengenai politik uang, dia menyatakan di partainya memang diatur mengenai komitmen calon terhadap pembiayaan politik dalam rangka operasional pemenangan calon yang diusung. “Tapi itu bukan untuk PKB, melainkan untuk kepentingan pemenangan calon itu sendiri. Partai kan tentu butuh biaya operasional dalam rangka memenangkan calonnya,” jelasnya.
Kendati mukerwil PKB resmi merekomendasikan Ilham-Aziz, namun riak-riak dari DPC masih tetap ada yang inginkan Syahrul. “Kami tidak bisa pungkiri bahwa di PAC Wajo sangat inginkan Syahrul. Karena ini belum final dan DPW PKB masih akan membuka pendaftaran, saya pikir calon lain masih berpeluang termasuk Syahrul,” kata Ketua DPC PKB Wajo, Sumardi Arifin.
Sumber: Fajar Online