Jakarta – Sinergi antara PKB dan PBNU betul-betul terwujud. Buktinya, tanpa banyak pertimbangan, Ketua Umum PBNU Prof KH Said Aqil Siroj memberikan restu kepada calon gubernur yang diusung PKB, yaitu Dede Yusuf. Bahkan, Kiai Said, mendoakan Dede Yusuf sukses menjadi pemimpin di Jawa Barat.
“Saya sebagai orang Jawa Barat ikut gawe di Pilgub. Ya semoga lancar, yang menang itu ya yang diridhai Allah. Kalau ditanya mana yang NU, ya ini,” tegas Kiai Said sambil memberi isyarat ke arah Dede Yusuf di Gedung PBNU, Rabu (16/1/2013).
Dede Yusuf tiba di Gedung PBNU sekitar 17.30 WIB dengan mengenakan kemeja lengan panjang berwarna biru. Kedatangan Dede Yusuf memang bertujuan untuk meminta restu dari Kiai Said. “Saya sowan. Dulu zaman Gus Dur sering sowan ke sini. Kalau sowan ke Pak Kiai (Said) saya sering,” kata Dede.
Mendengar hal itu, Kiai Said tersenyum dan langsung mendoakan agar Dede bisa mendapat ridha dalam Pilkada Jawa Barat pada 24 Februari mendatang. Kiai Said juga kembali menegaskan bahwa Dede Yusuf adalah satu-satunya cagub Jawa Barat dari kalangan Nahdatul Ulama.
“Pak Dede penasihat di Ansor. Sebelumnya pengurus Ansor. Jadi dia Ansor yang kebetulan jadi artis,” kata Kiai Said.
Dalam kesempatan ini Dede Yusuf juga mengakui, selama ini dirinya sering menimba ilmu ke Kiai Said. Bahkan, saking dekatnya, Dede menjadi salah satu tim sukses Kiai Said saat maju sebagai calon Ketua Umum PBNU.
“Saya dulu waktu muktamar di Makassar tim suksesnya beliau (Said). Jadi Pak Said ini sudah lama jadi guru saya. Karena saya sering minta pendapat,” sambungnya.
Dede menganggap silaturahmi dengan PBNU sangatlah penting. Sebab, sebagian besar masyarakat Jawa Barat adalah Nahdliyin. “Jawa Barat itu pemilihnya 32 juta dari jumlah penduduk 45 juta. Dari umat muslim yang ada di Jawa Barat, itu lebih dari 50 persen warga Nahdiyin,” terangnya.
sumber: DPP PKB