
Hal itu ia sampaikan saat audiensi bersama sejumlah pengurus Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Institut Pertanian Bogor (IPB), Kamis (21/5), di Lantai 10 Gedung D Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta. “Warnai kampus IPB dengan Islam yang Rahmatan lil Alamin, dengan tidak berpihak ke golongan manapun dan harus terbuka untuk siapapun. KMNU IPB harus bekerja dan belajar dengan profesional dalam mewarnai Islam di KMNU IPB,” pintanya. Dalam audiensi tersebut, KMNU IPB mengungkapkan keprihatinan terhadap kondisi kampus yang diwarnai ekstremisme yang mengancam keutuhan NKRI. Hadir pula dalam audiensi tersebut Ketua Pengurus Cabang NU (PCNU) Bogor Ifan Haryanto dan Ketua Program Studi Ilmu Ekonomi Syariah IPB Jaenal Efendi yang merupakan pembina KMNU IPB. KMNU IPB juga mengundang Menristek Dikti menjadi pembicara kunci dalam sebuah seminar yang digelar para mahasiswa NU, 7 Juni mendatang. Nasir menyatakan siap untuk hadir. (M. Mulya Tarmizi/Mahbib) Sumber: NU Online