Pesawat Luar Angkasa Juno NASA Alami "Anomali Memori" Dekat Jupiter
?NASA kembali beroperasi nominal pada 29 Desember 2022, setelah menghabiskan 12 hari dalam mode aman. Pesawat itu beralih ke mode perlindungan sebagai tanggapan atas anomali memori yang terjadi pada 14 Desember. Badan antariksa tersebut menyatakan bahwa insiden tersebut hanya merusak sebagian kecil data.
Anomali memori memengaruhi kemampuan Juno untuk secara langsung mengakses data sains yang dikumpulkan selama terbang lintas Jupiter baru-baru ini. NASA menyatakan kemungkinan besar penyebab kerusakan adalah lonjakan radiasi yang terjadi ketika pesawat melewati bagian intensif magnetosfer planet. NbspRELATEDNASA Merilis Gambar Baru Frost Musim Dingin di Mars
Kontrol misi berhasil me-reboot sistem komputer pesawat dan menempatkan ke mode aman pada 17 Desember. Menurut NASA, menempatkan pesawat ruang angkasa ke mode aman adalah tindakan pencegahan. Pada tanggal 22 Desember, badan antariksa dapat mulai memulihkan data ilmiah pesawat tersebut.
Data dari jarak dekat Jupiter yang terjadi pada tanggal 14 Desember memberikan hasil yang sangat positif. Badan antariksa mengatakan bahwa data dari terbang lintas Jupiter dan bulannya tampak utuh. Terbang lintas raksasa gas berikutnya diperkirakan akan terjadi pada 22 Januari.
Sumber: NASA
Disadur dari HowToGeek.com.