Vision Pro adalah headset realitas campuran Apple. Diluncurkan dengan harga mulai dari $3.499, Apple Vision Pro telah banyak dipuji karena teknologinya, namun pada saat yang sama dikritik karena kurangnya aplikasi dan harga yang mahal. Bagi Hugo Barra, mantan wakil presiden Android dan kepala Oculus di Meta, headset Apple adalah “perangkat perangkat yang direkayasa secara berlebihan”.
Apakah Apple Vision Pro merupakan 'devkit' yang mahal?
Barra membagikan pemikirannya tentang Apple Vision Pro sebagai sebuah produk di blog pribadinya. Bagi yang belum tahu, Hugo Barra adalah seorang ilmuwan komputer yang memiliki sejumlah peran di Google hingga mengambil alih jabatan VP Android pada tahun 2012. Ia bergabung dengan Facebook (sekarang Meta) pada tahun 2017 sebagai kepala divisi Oculus. Dia sekarang adalah CEO Detect, sebuah startup teknologi kesehatan.
Eksekutif menyadari bahwa Vision Pro adalah “Bintang Utara yang dibutuhkan industri VR.” Menyebut dirinya sebagai “penggemar VR,” Barra mengatakan bahwa timnya di Meta selalu mengatakan bahwa memasuki industri VR oleh Apple akan menjadi hal terbaik yang terjadi pada Oculus, karena hal itu akan mendorong Meta untuk melakukan yang terbaik dalam meningkatkan headset-nya.
Kini setelah Vision Pro menjadi kenyataan, Barra benar-benar yakin bahwa Apple telah meningkatkan standar dengan menunjukkan sesuatu yang “pada akhirnya dapat menghasilkan permintaan konsumen pasar massal” dalam hal perangkat VR. Tentu saja, jalan yang harus ditempuh masih panjang, dan Barra yakin bahwa Vision Pro masih merupakan “devkit” yang diberikan kepada konsumen yang mampu membelinya.
“Karena bobotnya yang berat, Vision Pro mau tidak mau hadir di dunia sebagai “devkit” berkualitas tinggi yang dirancang untuk menangkap keingintahuan, hati & pikiran semua orang dengan keajaibannya (terutama melalui suara para pemberi pengaruh teknologi yang antusias) sekaligus realistis berfokus pada pengembang sebagai audiens utamanya. Dengan kata lain, Vision Pro adalah devkit yang membantu mempersiapkan dunia untuk menerima headset Apple VR yang lebih umum dan dapat memiliki kesesuaian pasar produk dalam 1 atau 2 generasi.”
Meskipun demikian, Barra melihat Apple Vision Pro sebagai perangkat menjanjikan yang membuat pengguna mainstream lebih tertarik dengan pengalaman VR. Dalam artikel lengkapnya, Barra membahas aspek teknis lainnya dari Vision Pro, seperti aplikasi, sensor, dan layar, serta membandingkannya dengan headset lain.
Pastikan Anda membaca artikel selengkapnya di sini.
Baca juga
Aplikasi Apple Vision Pro TerbaikBerikut panduan pasti Anda untuk bermain game di Apple Vision ProBegini cara Apple mengirimkan unit Vision Pro pengganti ke pelanggan AppleCare+Konsep bayangkan fitur-fitur baru yang dapat dihadirkan Apple ke Vision Pro dengan visionOS 2
Itulah konten tentang Mantan kepala Oculus menyebut Apple Vision Pro sebagai ‘devkit yang direkayasa secara berlebihan’, semoga bermanfaat.