Skip to content

emka.web.id

menulis pengetahuan – merekam peradaban

Menu
  • Home
  • Tutorial
  • Makalah
  • Ke-NU-an
  • Kabar
  • Search
Menu

Review TrueNAS SCALE 24.04.1

Posted on July 10, 2024

TrueNAS SCALE 24.04 “Dragonfish”, setelah rilis sukses dan adopsi tercepat dalam sejarah TrueNAS, kini hadir dengan update pertamanya. Performa yang ditawarkan Dragonfish jauh melampaui TrueNAS 13.0 dan Cobia.

Dragonfish: Bukti Perangkat Lunak TrueNAS Terbaik

Dragonfish terbukti menjadi versi TrueNAS terbaik dengan peningkatan signifikan di berbagai area:

  • Kualitas: Bukti kualitas Dragonfish ditunjukkan oleh tingginya tingkat keberhasilan pada versi RC.1 dan rilis final. Pengguna awal yang memecahkan rekor (32.000) melaporkan sedikit masalah. Update ini mengatasi semua masalah utama yang ditemukan pada rilis awal, termasuk penggunaan ruang swap berlebihan dan performa WebUI yang lambat.
  • Keamanan: Peningkatan keamanan seperti logging, auditing, pembatasan hak admin, dan monitoring sesi kini telah berhasil diterapkan oleh pengguna TrueNAS.
  • Fungsionalitas dan Kemudahan Penggunaan: Fitur seperti wizard berbagi SMB/NFS, monitoring Netdata, impor berbagi SMB, dan Linux Sandbox mendapatkan respon positif. Pelajari lebih lanjut tentang fitur lainnya di Dokumentasi TrueNAS Dragonfish.
  • Performa: Performa TrueNAS SCALE 24.04.1 mengalami peningkatan di berbagai aspek, termasuk IOPS, bandwidth, caching, dan penanganan metadata.

Peningkatan Performa yang Mengesankan

Dragonfish mendapatkan keuntungan dari peningkatan OpenZFS, Linux, SAMBA, dan beberapa optimalisasi TrueNAS. Peningkatan performa mungkin tidak terlalu terlihat pada sistem kecil. Namun, sistem yang lebih besar membutuhkan perangkat lunak dengan performa yang dapat diskalakan sesuai jumlah core dan drive. Dragonfish menawarkan peningkatan signifikan pada IOPS (virtualisasi dan database), bandwidth (video dan backup), dan Metadata File (daftar direktori).

  • Peningkatan IOPS 50%: IOPS (Input/Outputs Per Second) adalah metrik penyimpanan klasik untuk beban kerja transaksional seperti desktop virtual dan database. Pada platform dan konfigurasi pool yang sama (TrueNAS M50 dengan 20 SSD di 4x 5wZ1), Dragonfish menunjukkan peningkatan IOPS sebesar 50% dibandingkan TrueNAS 13.0. Ini berarti kemungkinan 50% lebih banyak VM pada suatu sistem dan biaya penyimpanan 30% lebih rendah. Seperti terlihat pada grafik, Dragonfish mengatasi kemacetan cache yang ada di Cobia dan meningkatkan performa secara signifikan dibanding 13.0.
  • Metadata File 1000% Lebih Cepat: Performa metadata sangat penting untuk aplikasi yang menyimpan ribuan file dalam satu direktori, seperti pada beberapa beban kerja ilmiah dan manufaktur otomatis. Menulis dan membaca file mungkin tidak masalah, tetapi menampilkan isi direktori berisi 100.000 file bisa memakan waktu bermenit-menit. Dengan Dragonfish, sebuah direktori dapat menampung 10X lebih banyak file dibandingkan TrueNAS 13.0 atau 23.10, namun tetap mempertahankan performa yang sama untuk menampilkan daftar direktori. Misalnya, satu juta file dalam direktori sekarang dapat ditampilkan hanya dalam 15 detik. Sistem operasi yang mengakses metadata tambahan dengan cara yang tidak efisien (seperti MacOS) mungkin masih mengalami waktu tampilan direktori yang lambat, dikarenakan beban tambahan dari klien tersebut.

Performa WebUI yang Lebih Baik

Performa WebUI dilaporkan terkadang lambat pada versi 24.04 karena perubahan pada algoritma swap Linux Kernel 6.6. Berkat respon cepat dan bermanfaat dari pengguna awal Dragonfish, iXsystems berhasil menemukan akar masalah dan melakukan penyesuaian yang diperlukan. Swap dinonaktifkan secara default pada pembaruan ini, dan algoritmanya dikonfigurasi lebih baik untuk situasi di mana swap diaktifkan.

Evolusi TrueNAS

TrueNAS SCALE Dragonfish diperkirakan akan menjadi versi perangkat lunak yang paling banyak digunakan selama Q3 2024. Saat ini, Dragonfish menempati posisi ke-3 di belakang CORE 13.0 dan SCALE 23.10.

Mengingat peningkatan kualitas, keamanan, performa, dan aplikasi, iXsystems merekomendasikan agar pengguna TrueNAS baru memulai dengan TrueNAS SCALE 24.04.1. Tak lama lagi, TrueNAS SCALE akan menjadi instalasi default pada produk TrueNAS Mini kami.

Pengguna TrueNAS CORE yang sudah ada dapat tetap menggunakan versi 13.0 atau memperbarui ke versi 13.3 yang baru saat dirilis nanti pada tahun 2024. Pengguna CORE dapat memilih untuk bermigrasi ke SCALE kapan saja jika diinginkan, tetapi dukungan untuk TrueNAS CORE akan terus berlanjut.

Terbaru

  • Review Aplikasi ClipClaps: Penipuan atau Tidak?
  • Review Aplikasi Wibuku: Alternatif Nonton Anime Gratis untuk Para Wibu Indonesia!
  • Inilah Alat dan Software Phone Farming dengan Samsung Galaxy J7 Prime
  • Cara Cek Paket Internet Telkomsel Kena Pembatasan/Throttling Atau Tidak
  • Cara Mengatasi YMusic APK Error Tidak Bisa Dibuka
  • Cara Memblokir Akun Teman di Mobile Legend: Panduan Lengkap
  • Profil Farida Farichah, Wakil Menteri Koperasi Kabinet Merah Putih Reshuffle 17 September 2025
  • Ini Info Terbaru Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025!
  • Cara Reset Printer Epson L3110 2025
  • WhatsApp Tiba-tiba Keluar dan Meminta Verifikasi: Apa yang Harus Dilakukan?
  • Bisakah Saldo BNI Kamu Nol? Fakta dan Cara Mengatasinya
  • Inilah Tanda-tanda Chat Audio di Grup WhatsApp Sudah Disadap
  • Cara Mengatasi Tidak Bisa Live Instagram Karena Tidak Memenuhi Syarat
  • 7 Spek Laptop yang Ideal untuk Coding & Ngoding Web/App
  • Keuntungan dan Kerugian Menggunakan PayPal: Panduan Lengkap
  • Cara Menggunakan Stellarium Web
  • Cara Menghapus Data KTP Pribadi di Pinjol yang Belum Lunas
  • Cara Mengganti Nomor TikTok yang Tidak Aktif atau Hilang Tanpa Verifikasi
  • Cara Menggunakan BCA PayLater Terbaru 2025
  • Cara Mendapatkan IMPoint Indosat IM3 Ooredoo Gratis via MyIM3
  • Apa Arti TikTok ‘Shared With You’?
  • Cara Menghapus Data KTP di Pinjol: Panduan Lengkap
  • Cara Download WhatsApp GB Terbaru 2025 – Fitur Lengkap & Aman
  • Review WhatsApp Beta: Apakah Aman? Cara Instal dan Cara Keluar
  • Bebong: Makna, Asal Usul, dan Penggunaan dalam Bahasa Indonesia
  • Spinjam dan Spaylater: Apa yang Terjadi Jika Terlambat Membayar dan Bisakah Meminjam Lagi?
  • Cara Download dan Menonton Dood Stream Tanpa Iklan – Doods Pro
  • Cara Menghentikan dan Mengatasi Pinjol Ilegal
  • Kode Bank BRI untuk Transfer ke PayPal
  • Cara Menyadap WhatsApp Tanpa Aplikasi dan Kode QR
  • Review Aplikasi ClipClaps: Penipuan atau Tidak?
  • Review Aplikasi Wibuku: Alternatif Nonton Anime Gratis untuk Para Wibu Indonesia!
  • Inilah Alat dan Software Phone Farming dengan Samsung Galaxy J7 Prime

©2025 emka.web.id | Design: Newspaperly WordPress Theme