Skip to content

emka.web.id

Banner 1
Menu
  • Home
  • Indeks Artikel
  • Tutorial
  • Tentang Kami
Menu

Humor Santri: Bagi NU, Tidak Ada Masalah Antara Agama dan Negara

Posted on January 25, 2016 by Syauqi Wiryahasana

Tasikmalaya, Generasi muda NU Singaparna Kabupaten Tasikmalaya bekerja sama dengan KNPI setempat menggelar aksi jalan kaki dari Jalan Muktamar XXIX NU menuju alun-alun Singaparna. Mereka secara bersama-sama melakukan bersih-bersih sampah di sepanjang jalan, Jum'at (22/1). Mereka terdiri atas pelajar NU, GP Ansor, Fatayat NU, dan KNPI Singaparna. Mereka tergabung dalam Forum Masyarakat Peduli Lingkungan (FMPL). Aksi ini merupakan bentuk protes kepada pemerintah atas tumpukan sampah di beberapa titik di Singaparna selama tiga pekan terakhir. Koordinatror FMPL Asep Abdul Rofik menyebutkan, sejak tiga minggu ke belakang banyak sampah menumpuk di beberapa titik di Singaparna. Penumpukan sampah ini terkesan ada unsur pembiaran oleh pemerintah. Wakil Sekretaris GP Ansor Tasikmalaya ini melanjutkan, sudah banyak dari masyarakat Singaparna mengeluh ke FMPL. Pasalnya, selain tidak enak dipandang sampah juga sudah mengeluarkan bau busuk dan menjadi “terminal” nyamuk. Efek sampah itu juga bisa memicu timbulnya penyakit, pencemaran lingkungan, dan penyumbatan saluran air. “Apalagi wilayah Singaparna tidak hanya puskesmas, rumah sakit pun ada,” ujarnya. Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya, kata Asep, harus menjadikan masalah sampah ini sebagai catatan penting bahan evaluasinya. Karena, pemerintah tidak berdaya lagi menangani sampah. Dari sisi hukum, belum ada aturan yang mengikat soal pengolahan sampah. Yang ada hanya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah yang kewenangannya ada di pemerintah daerah. “Namun hari ini pemerintah seolah-oleh tidak ada tindakan terkait penumpukan sampah,” tuturnya. Ia menegaskan, bila hingga Ahad (24/1) nanti sampah tidak dibersihkan, FMPL dan masyarakat akan mendatangi pemkab setempat. “Kita bersama-sama warga dan seluruh OKP akan melakukan orasi dengan mempertanyakan penanganan sampah,” pungkasnya. (Husni Mubarok/Alhafiz K) Sumber: NU Online
Banner 1
Seedbacklink

Recent Posts

  • Apa itu Kepulauan Chagos? (Milik Inggris atau Mauritius?)
  • Apa itu Kiwano atau Melon Berduri (Cucumis Metuliferus)?
  • Apakah Paganisme itu Agama?
  • Perbaiki Kebodohannya, Pemerintah Buka Lagi Akses Ke Situs archive.org
  • Kenapa Disebut Ilmuwan Muslim, Bukan Ilmuwan Arab atau Ilmuwan Persia?
  • Indonesia Prasejarah, Benarkah Se-kaya itu?
  • Apa itu Bilangan Aleph ?
  • Jejak Aneh Nisan Makam Gaya Aceh di Pangkep Sulawesi Selatan
  • Rasa’il Ikhwan al-Shafa Fondasi Matematika dalam Filsafat Islam
  • Review Aplikasi Melolo, Saingan Berat Dramabox!
  • Review Game Dislyte: Petualangan Urban Myth yang Seru!
  • Microsoft Resmikan Cloud Region Pertama di Indonesia, Pacu Pertumbuhan AI
  • Bagaimana Bisa Xiaomi Jadi Raja dibanyak Sektor?
  • Sejarah Tokoh Judi Negara: Robby Sumampow
  • Kenapa Hongkong Mulai Kehilangan Anak Mudanya?
  • Apakah China ada Peternakan Panda?
  • Kebohongan Ajudan Bung Karno Soal Letkol Untung Habisi Para Jenderal?
  • Apakah Harga Minyak Dunia Turun Bikin OPEC Bangkrut?
  • Hal Konyol di Startrek Original Series
  • Inilah Deretan Buku-Buku Kontroversial di Dunia
  • Benarkah Kisah Ibrahim-Ismail Tiru Kisah Agamemnon Yunani Kuno?
  • Misteri Paus Donus II, Paus Fiktif Diakui Selama 200 Tahun
  • Review BMW Speedtop M8 Superwagon
  • Apa itu ATC (Air Traffic Control)?
  • Leon Hartono: Investasi Emas Fisik vs Digital vs Crypto 2025

TENTANG EMKA.WEB>ID

EMKA.WEB.ID adalah blog seputar teknologi informasi, edukasi dan ke-NU-an yang hadir sejak tahun 2011. Kontak: kontak@emka.web.id.

©2024 emka.web.id Proudly powered by wpStatically