
SMA Kholid bin Walid Sidoarjo Gelar Upacara HUT RI di Atas Tanggul
Sidoarjo, Untuk mengenang sejarah dan memberikan pengetahuan kepada para siswanya, SMA Kholid Bin Walid asal desa Renokenonggo yang saat ini kontrak di desa Glagaharum Kecamatan Porong Sidoarjo melakukan upacara bendera di tengah-tengah pon penampungan lumpur Lapindo tepatnya di titik 42 desa Renokenonggo Porong Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (17/8).
Kepala sekolah SMA Kholid bin Walid, Ali Mas'ad menjelaskan, untuk menunjukkan kepada para siswa baru, bahwa awal dari sekolahan itu sudah terendam oleh lumpur Lapindo 9 tahun yang lalu, maka pihak sekolah mengadakan upacara bendera di atas tanggul penahan lumpur. Upacara ini sekaligus memperingati HUT Ke-70 RI.
Ali Mas'ad berharap, melalui peringatan HUT RI ini, sekolahan yang ditenggelamkan lumpur Lapindo itu segara mendapatkan dana ganti rugi. "Soal ganti rugi di sekolahan kami hingga saat ini belum terbayarkan. Kami berharap kepada pihak BPLS untuk segera menyelesaikan proses ganti rugi tersebut," ucapnya penuh harap.
Upacara yang dilakukan oleh puluhan siswa ini layaknya upacara resmi. Meskipun ada kekurangan, namun kegiatan upacara tersebut berjalan dengan baik, lancar dan penuh khidmat.
Iklimatul Jazillah kelas 11 SMA Kholid Bin Walid mengaku bahwa, dirinya baru mengetahui kalau sekolahannya dulu berada disini (desa Renokenonggo Porong) yang saat ini sudah terendam oleh lumpur Lapindo.
"Terkait dana ganti rugi saya kurang paham, karena saya siswa baru. Dan alhamdulillah upacara hari kemerdekaan ini berjalan lancar," pungkas Iklimatul Jazillah. (Moh Kholidun/Fathoni)
Sumber: NU Online
